Advertisement
Layani Penukaran Uang Baru, Bank Indonesia Keliling Pasar dan Perkantoran
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-Bank Indonesia (BI) mulai melayani penukaran uang untuk kebutuhan jelang Idulfitri 2018, Kamis (17/5/2018). Pasar Wates menjadi lokasi dengan jadwal pertama penukaran uang dari BI untuk wilayah Kulonprogo.
Kasir BI Perwakilan Jogja, Slamet Widayanto mengatakan, penukaran uang tersebut diperkenankan bagi warga yang membutuhkan uang kecil, menukar uang rusak, cacat atau uang yang telah dicabut dari peredaran.
Advertisement
BI berusaha menjangkau semua wilayah, bukan hanya di 15 pasar di tiap kabupaten, melainkan juga di kantor-kantor instansi pemerintahan. BI melayani penukaran uang bagi 100 orang di tiap pasar. Dalam satu kali penukaran, tiap orang hanya dapat menukarkan maksimal Rp3,7 juta.
"Kami ingin melakukan pemerataan dalam penukaran uang. Sehingga kami membawa stok uang sekitar Rp370 juta," kata dia, di sela bertugas.
BI berusaha untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan kecil. Mengingat, saat ini kebutuhan uang pecahan kecil mengalami peningkatan, imbuh dia.
"Kami berusaha melayani kebutuhan masyarakat semaksimal mungkin," terangnya.
Dalam penukaran uang tersebut, warga yang menukar uang akan mendapatkan uang pecahan Rp2.000, Rp5.000, Rp10.000, Rp20.000 dalam ukuran satu bendel. Masing-masing senilai Rp200.000, Rp500.000, Rp1 juta, Rp2 juta. Satu orang hanya mendapatkan jatah penukaran uang total Rp3,7 juta sekali tukar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
PKS dan PAN Bantul Belum Bisa Pastikan Berkoalisi dengan Partai Lain di Pilkada Bantul
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement