Advertisement
MARCOM SAHID JAYA : Melayani dengan Hati
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Menjadi seorang marketing communication (marcomm) ataupun public relations (PR) bukanlah pekerjaan yang mudah tetapi tidak berarti sulit. Sebab kuncinya hanya satu, yakni melayani dengan hati.
Prinsip itulah yang selalu dipegang oleh Marcomm Sahid Jaya Hotel & Convention Yogyakarta, Watiek Setyowati. Menurut dia, jika segala sesuatu dilakukan dengan sepenuh hati maka pekerjaan akan terasa ringan dan mudah. Apalagi Watiek mengaku menjadi seorang marcomm merupakan kesenangan tersendiri baginya. Pasalnya ia bisa bertemu banyak orang dengan beragam profesi, klien yang beragam, bahkan masyarakat di sekitarnya. "Karena sudah senang ya enjoy saja. Memang ada sih suka dukanya, tetapi sukanya itu 99 persen, dukanya cuma 1 persen," katanya kepada Harian Jogja, Senin (18/6).
Advertisement
Seorang marcomm yang baik, menurut Watiek haruslah bisa berbaur dan bergaul dengan siapa saja. Saat menghadapi klien yang lebih tinggi derajatnya ataupun lebih rendah, marcomm wajib tahu bagaimana bersikap. Tidak lantas takut atau merendahkan orang lain tetapi menempatkan diri dalam posisi yang sama agar enjoy menjalankan pekerjaan sebagai marcomm. Selain itu, Watiek menyebut bersikap ramah kepada siapa saja juga jadi kunci utama. Bertemu orang yang beragam, tidak lantas membuat seorang marcomm membeda-bedakan perlakuan kepada mereka. Semua harus dilayani dengan porsi yang sama.
"Misalnya saat kita harus mengurus kegiatan yang melibatkan masyarakat. Kita tidak boleh membedakan perlakukan antara mereka dengan klien misalnya, harus tetap nguwongke. Terkadang sikap-sikap kita yang kita anggap biasa dalam bekerja sebagai marcomm [ramah, helpfull] bagi orang lain dianggap luar biasa," katanya.
Tak lupa, Watiek menekankan pentingnya tersenyum dan selalu menyapa lebih dulu kepada siapapun. Itulah menurutnya yang jadi kewajiban seorang marcomm. Jika itu semua dijalankan, Watiek meyakini pekerjaan tidak akan terasa berat namun ringan. Menurutnya suatu saat nanti, perlakuan baik ke orang lain tersebut akan menimbulkan timbal balik yang juga baik ke diri kita. "Senang kan kemana-mana ketemu orang yang dikenal dan baik dengan kita," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
- Slot Perjalanan KA Yogyakarta-Gambir Ditambah, Ini Jadwalnya
- Transportasi Mudik 2024, Kereta Api Jadi Pilihan Utama
Advertisement
Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Aturan Barang Bawaan Melewati Bea Cukai Bakal Disusun Menteri Keuangan
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Malaysia Airlines Batalkan Penerbangan
- Masih Ada UKM di DIY yang Belum Bangkit Setelah Pandemi Usai
- Disnakertrans DIY: Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat Tiga Tahun Terakhir
- Dampak Perang Iran Vs Israel, Harga Gandum dan Kedelai Terancam Naik
Advertisement
Advertisement