Advertisement
Ngopi Bareng KAI #2 Kembali Angkat Kopi Nusantara
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pertumbuhan penumpang kereta api yang begitu pesat, mendorong PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk turut serta mempromosikan lebih luas potensi komoditas kopi lokal Nusantara. Melalui kegiatan Ngopi Bareng KAI #2, sebanyak 200 barista sajikan kopi lokal kepada para penumpang di sejumlah stasiun.
Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro mengungkapkan pertumbuhan penumpang kereta api selama setahun pada 2017 mencapai 394 juta penumpang. Diprediksi pada 2018 ini jumlah penumpang yang diangkut bisa mencapai 399 juta orang.
Advertisement
"Sedangkan di wilayah Daop 6, pertumbuhan penumpang mencapai 35.000 penumpang sehingga ini adalah peluang untuk menggerakkan potensi lokal Indonesia. Dalam hal ini, kopi sebagai salah satu komoditas unggulan Indonesia," ujar Edi dalam pembukaan Ngopi Bareng KAI #2 di Loko Cafe Stasiun Tugu, Senin (10/9).
Edi memaparkan kali kedua di tahun ini, Ngopi Bareng KAI #2 menjadi momentum yang disambut hangat oleh para penggiat dan petani kopi di Indonesia. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan edukasi serta wawasan seputar kopi Nusantara sehingga ke depan mampu meningkatkan daya saing kopi asli Indonesia di masyarakat luas.
Sebanyak 50.000 cangkir kopi akan dibagikan kepada penumpang, baik di stasiun maupun di atas kereta api. Selama dua hari hingga Selasa (11/9), penumpang menikmati sajian kopi dari para barista.
"Kami berharap kegiatan ini bisa semakin mengangkat petani kopi dan komoditas kopi Nusantara," imbuh Edi.
Corporate Deputy Director of Passenger Transport Marketing & Sales PT KAI Mukti Jauhari menambahkan pada penyelenggaraan kedua ini, semakin banyak petani dan penggiat kopi yang terlibat. Jika pada penyelenggaraan sebelumnya melibatkan 37 petani, kali ini sebanyak 72 petani kopi dari seluruh Indonesia yang dilibatkan.
Selain itu, acara ini menggandeng Komunitas Kopi Nusantara dengan melibatkan 200 barista lokal dari 12 kota di 15 stasiun. Pembagian kopi ini juga mendapat apresiasi dari Museum Rekor Indonesia (Muri) dengan penyajian kopi terbanyak di atas kereta api dengan jumlah 50.000 cangkir kopi. Acara ini juga turut dimeriahkan oleh penyanyi dangdut, Cita Citata yang menghibur penumpang di Stasiun Tugu Jogja.
"Kami berharap sejalan dengan pertumbuhan penumpang kereta api yang terus meningkat ini, potensi kopi juga semakin dikenal luas masyarakat," jelas Mukti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dorong Laju Transisi Energi, PLN Kampanyekan Kendaraan Listrik pada Peringatan Hari Bumi 2024 Jawa Tengah
- Tak Terpengaruh Konflik Iran-Israel Harga Minyak Dunia Turun
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, DPD REI DIY: Tidak Menjadikan Bisnis Properti Kolaps
- Seusai Lebaran, Harga Bawang Merah Jadi Mahal
- Lahan Panen DIY April 2024 Diperkirakan 35.557 Hektare, Gunungkidul Terluas
- PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
- Cuaca Tak Menentu Bikin Harga Bawang Merah Melonjak Drastis
Advertisement
Advertisement