Advertisement
LEBARAN 2014 : AMKRI DIY Gelar Amkringan Sell dengan Harga Miring

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Sebagai upaya penetrasi pasar, asosiasi mebel dan kerajinan RI (AMKRI) DIY akan menggelar Amkringan Sell pada 24 Juli-3 Agustus mendatang. Program tersebut tidak hanya melibatkan kalangan eksportir, tetapi juga UMK di DIY.
Ketua Umum DPD AMKRI DIY Indah Rahayu Indra mengatakan, kegiatan tersebut tak ubahnya pameran atau bazar yang banyak digelar disejumlah lokasi. Hanya saja, sambung Indah, amkringan sell lebih ditekankan untuk penetrasi pasar meubel dan kerajinan lokal. Ini dilakukan agar pasar meubel dan kerajinan (home made) selama lebaran tetap bergairah.
Advertisement
"Sebagian peserta adalah eksportir. Emkringan sell ini untuk menarik masyarakat pada meubel dan kerajinan," ujar Indah di Exposive Furniture, Jalan Kaliurang Km 5, Pandega Setya, Sleman, Jumat (18/7/2014).
Sekretaris Jenderal DPD AMKRI DIY Heru Prasetyo menambahkan, ada sejumlah keunggulan yang ditawarkan pada kegiatan tersebut. Selain pembeli diberi harga pabrik, furniture yang ditawarkan memiliki kualitas eksport, desain terbaru dan harga terjangkau. Selain meubel kayu solid, sofa, lampu, produk yang ditawarkan meliputi iron product, wall decor dan home ware.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
Advertisement

Uji Coba Lantip di Jogja, Roda Empat Paling Sering Langgar Batas Kecepatan
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Ekspor DIY Tumbuh 10,57 Persen hingga Mei 2025, Disperindag Sebut 3 Faktor Pendorong
- Ini Komentar Ekonom UMY Soal Pemangkasan Target Pertumbuhan Ekonomi
- Gojek Siap Kaji Perubahan Tarif Ojek Online Mengikuti Regulasi Pemerintah
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- DPR Usulkan Ada Sistem Cadangan Darurat Industri Nasional
- Pusat Data Indonesia Jauh Tertinggal Dibanding Malaysia
- Menteri Pertanian Sebut Beras Subsidi Oplosan Beredar di Minimarket
Advertisement
Advertisement