Advertisement
Naik 15,3%, BI Siapkan Uang Tunai Rp188,2 Triliun
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Bank Indonesia memperkirakan adanya peningkatan kebutuhan uang kartal menjelang Hari Raya Idulfitri 2018. Tahun lalu, uang yang disediakan sekitar Rp163,2 triliun, kini Bank Indonesia mempersiapkan Rp188,2 triliun atau naik 15,3%.
Deputi Gubernur BI Rosmaya Hadi menyebutkan layanan penukaran uang kecil periode Ramadan dan Idulfitri selalu diiringi dengan peningkatan permintaan uang tunai, kendati BI sudah mendorong gerakan nasional nontunai.
Advertisement
“Rata-rata dalam lima tahun terakhir outflow pada periode ini mencapai 25%. Tahun ini ada peningkatan 13% dari tahun lalu menjadi Rp188,2 triliun,” katanya seusai kunjungan pelayanan penukaran uang pecahan kecil di kawasan lapangan IRTI Monas, Jakarta, Rabu (23/5/2018).
Penukaran uang tersebut diikuti oleh 15 bank, antara lain Bank BCA, Bank Jabar Banten, Bank BNI, Bank BNI Syariah, Bank BRI, Bank BSM, Bank BTN, Bank Cimb Niaga, Bank DKI, Bank Mandiri, Bank Maybank, Bank Mega dan Bank Permata.
Menurut Rosmaya, ada 1.000 titik layanan penukaran uang di seluruh Indonesia. Khusus di wilayah Jabodetabek, BI membuka layanan penukaran di 160 titik, salah satunya di kawasan IRTI Monas yang akan dibuka sampai H-3 Lebaran.
Setelah itu, penukaran uang akan digerakkan menuju titik jalur mudik seperti kawasan rest area di jalur tol serta di kantor-kantor bank daerah.
“Untuk menjamin ketersediaan uang tunai, BI menggerakkan 46 kantor pewakilan yang serentak akan melayani masyarakat untuk penukaran uang. Upaya lainnya seluruh kawntor perwakilan akan melakukan distribusi, misalnya berupa kas keliling ke tempat-tempat yang ramai seperti pasar serta distribusi di daerah terdepan, terluar dan terpencil,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
- Tren Perlintasan Penumpang di Bandara Soetta Naik 10 Persen di Lebaran 2024
- InJourney Dukung Japanese Domestic Market di Sirkuit Mandalika
- Transaksi Rupiah di Lintas Negara Naik 100 Persen
- Harga Bawang Merah Naik 100 Persen, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement