Bakat Komika Indonesia Diakselerasi

Harianjogja.com, JOGJA—Stand-up comedy marak di Tanah Air dan banyak bakat terpendam. Bakat inilah yang coba diakselerasi oleh kolaborasi layanan video on demand HOOQ, aplikasi video streaming Telkomsel MAXstream, dan Grup teknologi komunikasi terkemuka di Asia Singtel. Kolaborasi itu diwujudkan dalam kompetisi stand-up comedy digital unik di Indonesia Stand Up Battle Indonesia 2019. 

Hera Laxmi Devi Septiani, Head of Marketing HOOQ Indonesia, mengatakan audisi stand-up comedy dapat diikuti baik secara luring maupun daring. Hal ini untuk membuka kesempatan yang lebih luas kepada komika berbakat di seluruh Indonesia.

Menurutnya, Stand Up Battle Indonesia semakin mempertegas komitmen HOOQ dalam mendukung pertumbuhan industri hiburan dan kreatif Indonesia. Melalui kompetisi ini, HOOQ dan MAXstream membuka kesempatan bagi para talenta komika Indonesia untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam seni komedi tunggal. "Kami berharap dapat melihat lebih banyak talenta komika Indonesia berpartisipasi dalam kompetisi ini dan menampilkan humor segar yang menghibur masyarakat," ujar dia dalam jumpa pers di Silol Kopi and Eatery, Jogja, Selasa (27/8).

Ia menjelaskan stand-up comedy tumbuh menjadi tren di industri hiburan dan menjadi budaya populer yang banyak digemari anak muda. Penayangan Stand Up Battle Indonesia di platform HOOQ akan semakin memperluas portofolio konten lokal HOOQ dalam budaya populer dan memperkuat posisi HOOQ sebagai penyedia konten hiburan terdepan di Indonesia.

Nur Hidayat Dwi Santoso, Manager Branch Yogyakarta mengatakan Telkomsel secara konsisten terus bergerak maju menghadirkan kesempatan untuk pemberdayaan bakat kreatif masyarakat Indonesia agar semakin dikenal di dunia internasional. "Kolaborasi kami dengan HOOQ dan Singtel dalam kompetisi stand-up comedy digital pertama ini, adalah bagian dari komitmen Telkomsel untuk mengakselerasi talenta lokal dimanapun mereka berada, sehingga mereka bisa dikenal di pasar yang  lebih luas," papar dia.

Kontestan Stand Up Battle Indonesia 2019 akan mengikuti tahap audisi, eliminasi, dan final. Perjalanan kompetisi akan ditayangkan sebagai reality show MAXstream Original, yang terdiri dari sebanyak 23 episode yang akan mulai tayang di aplikasi HOOQ dan MAXstream pada 21 September 2019, menjadikannya sebagai kompetisi stand-up comedy pertama di Indonesia yang diinisiasi dan ditayangkan pada platfrom video streaming.

Memperkaya Konten

Guna mengakomodasi tingginya minat masyarakat terhadap stand-up comedy, Stand Up Battle Indonesia 2019 ini dirilis untuk semakin memperkaya varian konten berkualitas di MAXstream. Tayangan ini tidak hanya menghibur tetapi juga dapat memberikan inspirasi agar talenta-talenta kreatif di Indonesia dapat terus mengeksplorasi bakat dan kreativitasnya. "Dengan begitu semoga ke depannya akan semakin banyak tayangan yang mampu mendukung kemajuan industri kreatif di Indonesia,” terang dia.

Own Digital Creative Department Telkomsel Zikri Hayat mengungkapkan audisi offline akan berlangsung di empat kota besar yaitu di Gedung Phinisi Universitas-Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (25/8); Universitas Gadjah Mada-Jogja, DIY, Rabu (28/8); Universitas Dharmwangsa-Medan, Sumatra Utara, Sabtu (31/8) dan Universitas Sahid-Jakarta, Sabtu (7/9). Pendaftaran audisi offline dapat dilakukan melalui aplikasi MAXstream dan HOOQ.

"DIY menjadi lokasi kedua audisi offline Stand Up Battle Indonesia. Berlokasi di Universitas Gadjah Mada, audisi akan dilangsungkan pada Rabu [28/8] mulai pukul 08.00–17.00 WIB," kata dia.

Sementara, audisi online dapat dilakukan dengan mengunggah video berdurasi satu menit ke akun Instagram non-privat, menggunakan tagar #StandUpBattleIndonesia dan mention @maxstream.tv dan @hooq.id di caption.

Video and Music Brand and Communications Department Telkomsel Arby Yusran Yasin mengungkapkan sampai saat ini sudah ada lebih dari 2.200 pendaftar. Ia meyakini jumlah itu akan terus bertambah. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat sangat besar terhadap program ini

Ia menjelaskan selanjutnya, 15 komika terpilih akan tampil dan bertanding dalam fase eliminasi guna menentukan siapa yang mampu bertahan untuk lanjut ke tahap semi-final dan final. "Komika yang mengikuti kompetisi ini berkesempatan untuk dibimbing oleh para mentor dan dewan juri yaitu Cak Lontong, Awwe dan Babe Cabita serta bergabung dengan talent management profesional, selain juga mendapatkan total hadiah sebesar Rp250 juta," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News