Advertisement
Tarif Ojek Online Naik, Ini Pernyataan Resmi Grab

Advertisement
Harianjogja.com JOGJA- Layanan transportasi berbasis daring Grab menyatakan mendukung kebijakan pemerintah terkait dengan penerapan tarif baru untuk ojek online.
Hal itu disampaikan Head of Public Affairs, Grab Indonesia, Sukma Anreianno melalui pernyataan sikap yang disampaikan ke Harian Jogja, Jumat (30/8/2019). Berikut isi lengkap pernyataan sikap Grab Indonesia:
Advertisement
Pernyataan Grab Indonesia mengenai Perluasan Penerapan Tarif Baru Ojek Online ke seluruh Indonesia
Kami menyambut baik dan siap melaksanakan perluasan tarif ojek online ke seluruh Indonesia sesuai dengan
arahan yang diberikan pada pertemuan dengan Kementerian Perhubungan (26/8/2019).
Kami akan menyesuaikan aspek teknologi, seperti algoritma dan GPS, sesuai dengan skema tarif yang baru di 224 kota di seluruh Indonesia tempat Grab beroperasi. Selain itu kami juga akan secara rutin melakukan sosialisasi kepada mitra pengemudi kami.
Survei kami terhadap mitra pengemudi menemukan bahwa kenaikan tarif berpengaruh positif terhadap pendapatan mitra pengemudi, disertai dengan jumlah orderan yang stabil.
Grab didirikan dengan semangat memaksimalkan manfaat teknologi bagi masyarakat luas. Kehadiran Grab di
Indonesia telah memberi kontribusi ekonomi sebesar Rp48,9 triliun dari peningkatan pendapatan mitra pengemudi GrabCar dan GrabBike, mitra GrabFood,
dan agen Kudo individual.
Lebih jauh, kehadiran Grab juga berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat Jabodetabek sebesar Rp.46,14 triliun dalam bentuk surplus konsumen.
Hormat kami,
Grab Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
- Penuhi Syarat Keselamatan Terbang, Garuda Indonesia Buka Lagi Rute Jakarta-Doha
- Kecurangan Beras Rugikan Konsumen Rp99,35 Triliun harus Ditindak
Advertisement

Dua Mahasiswa KKN UGM Meninggal Dunia, Sejumlah Masjid di UGM Gelar Salat Gaib Doakan Mendiang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Dana untuk Rumah Bersubsidi Rp18,8 Triliun, Telah Dikucurkan untuk Semester I 2025
- APBN Paruh Pertama 2025 Defisit Rp197 Triliun
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Memprediksi Pertumbuhan Ekonomi 2025 Sekitar 5 Persen
- BI DIY Sebut Inflasi pada Juni 2025 Masih Terkendali
- Ekspor DIY Tumbuh 10,57 Persen hingga Mei 2025, Disperindag Sebut 3 Faktor Pendorong
- Ini Komentar Ekonom UMY Soal Pemangkasan Target Pertumbuhan Ekonomi
- Kenaikan Tarif Ojek Online, Gojek Sebut Siap Menerapkan
Advertisement
Advertisement