Advertisement

Dorong Peningkatan Ekonomi melalui Pemanfaatan Teknologi Digital

Kusnul Isti Qomah
Sabtu, 19 Oktober 2019 - 09:22 WIB
Mediani Dyah Natalia
Dorong Peningkatan Ekonomi melalui Pemanfaatan Teknologi Digital Manager CSR Program Support Management Telkomsel (kaus merah) Yanto Santoso - Harian Jogja/Gigih M. Hanafi

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Telkomsel mendukung peningkatan ekonomi dan kualitas masyarakat melalui program Patriot Desa Digital. Roadshow di DIY digelar di Grha Sabha Pramana, UGM, Sleman, Jumat (18/10).

Patriot Desa Digital merupakan program corporate social responsibilty (CSR) Telkomsel yang bertujuan mengembangkan potensi warga desa atau pinggir kota kecil usia muda (disebut Patriot) sebagai katalisator perubahan ekonomi secara digital untuk memaksimalkan potensi wilayahnya. Program ini diselenggarakan di lima kota yaitu Bandung, Bogor, Surabaya, DIY, dan Medan.

Advertisement

Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan melalui program Patriot Desa Digital ini kami ingin membentuk komunitas yang berkualitas di wilayah perdesaan untuk memberikan pendidikian digital guna pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat. "Sehingga akan banyak local hero sebagai patriot yang melek teknologi, menciptakan lapangan kerja baru di era digital serta membantu bisnis masyarakat dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah [UMKM]," ujar dia dalam rilisnya, Jumat (18/10).

Program Patriot Desa Digital secara khsusus juga diperuntukkan BUMDES, UMKM, BMT melalui edukasi literasi digital. Di dalam implementasinya akan melibatkan lembaga keuangan nonbank Lembaga Keuangan Mikro (LKM) atau Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS). Beberapa aktivitas dalam program ini antara lain adalah seminar, workshop, asistensi dan monitoring sampai ke evaluasi dan implementasinya kepada 750 Patriot Desa Digital di 250 Desa seluruh Indonesia serta 50 BMT mulai bulan April hingga Desember 2019.

Seminar dan talk show dengan tema pemberdayaan ekonomi desa dengan teknologi yang bertujuan memberikan wawasan kepada masyarakat desa tentang pemanfaatan produk dan aplikasi dalam membangun ekonomi digital serta semangat meraih kesuksesan usia muda di era digital. Seminar ini berlangsung selama satu hari dan mengakomodir 300 peserta dari kalangan masyarakat desa sasaran, yang kemudian diseleksi untuk mendapatkan 150 Patriot Desa Digital di setiap kota penyelenggaraan.

Selanjutnya para Patriot Desa Digital terpilih akan mengikuti berbagai pelatihan berupa workshop training of trainer yang berisi aktivitas focus discussion group dan pendalaman materi mengenai digital marketing, fitur aplikasi, role play serta pembentukan online forum sebagai sarana komunikasi dan informasi. Selain itu Patriot Desa Digital akan diberikan asistensi dan monitoring secara online dan visitasi berkala selama enam bulan terkait dengan problem solver, tips marketing dan juga forum diskusi termasuk evaluasi.

Dalam pelaksanaannya, Telkomsel bekerja sama dengan Mobisaria yang merupakan sebuah platform digital yang menghubungkan antara masyarakat perdesaan dengan institusi keuangan, pasar serta bisnis modern. Mobisaria memanfaatkan tiga fondasi ekonomi desa yaitu koperasi/BMT, pesantren dan rumah tangga. Info lebih lanjut dapat mengunjungi alamat web http://patriotdesadigital.id/ .

“Program Patriot Desa Digital kami harapkan dapat menciptakan ekosistem digital yang positif dan produktif. Melalui pemanfaatan tekonolgi digital kami juga berharap para Patriot akan mampu memasarkan potensi desanya melalui pemasaran digital yang kami sediakan sehingga dapat mendorong peningkatan perekonomian dan kualitas di wilayahnya," ujar Denny. 

https://www.youtube.com/watch?v=bDFOOQzNQhk&t=46s

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 00:57 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement