Advertisement
AirAsia Ambil Alih Operasional Gojek di Thailand
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—AirAsia Digital mengambil alih operasional Gojek di Thailand. Langkah ini menjadi fondasi kemitraan kedua perusahaan.
Kemitraan yang saling menguntungkan kedua belah pihak ini diharapkan akan mempercepat ekspansi super app AirAsia di negara Asean, sekaligus memperkuat investasi dan fokus pengembangan Gojek di Vietnam dan Singapura.
Advertisement
Mengutip situs resmi AirAsia, Rabu (7/7/2021), Gojek akan mendapatkan kepemilikan saham di super app AirAsia yang nilai pasar dari aplikasi tersebut diperkirakan sebesar US$1 miliar. Kerja sama ini menjadi landasan yang kuat bagi kedua perusahaan mengeksplorasi peluang kolaborasi lainnya di Asia Tenggara sebagai salah satu kawasan dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
CEO AirAsia Group Tony Fernandes menjelaskan bahwa AirAsia telah memiliki ekosistem ekonomi digital yang mumpuni. Perusahaan telah berhasil meluncurkan lebih dari 15 lini bisnis di luar maskapai penerbangan dan beragam layanan gaya hidup di platform e-commerce digital di Malaysia.
“Dengan mengambil alih bisnis Gojek yang sudah mapan di Thailand, kami berharap dapat mempercepat terwujudnya ambisi bisnis kami untuk menjadi super app penantang terdepan di Asean,”katanya.
Sementara itu CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan bahwa kemitraan tersebut adalah bukti pencapaian perusahaan di Thailand. "Di saat yang sama, kesepakatan ini memungkinkan kami memperkuat fokus dan investasi kami di pasar internasional, yaitu Vietnam dan Singapura - pasar yang memberi pengembalian investasi (return on investment) secara optimal dengan peluang pertumbuhan strategis terbaik,” katanya.
Dia melanjutkan bahwa AirAsia Digital dan super app AirAsia akan menjadi mitra yang sangat berharga bagi Gojek karena memiliki tujuan serupa, yakni memberikan layanan yang lebih baik kepada pelanggan sembari meningkatkan kesejahteraan hidup mitra.
Sebagaimana diketahui, Gojek telah ekspansi bisnis ke Thailand sejak Februari 2019 dengan nama Get yang fokus pada layanan pesan antar. Dalam tiga bulan pertama operasional, Get mengukuhkan posisi sebagai salah satu layanan pesan-antar makanan terkemuka di Bangkok. Kemudian dalam 8 bulan pertama mencatat 10 juta transaksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Ekonomi: Mengurangi Ketidakpastian Jangka Pendek
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
- Tren Perlintasan Penumpang di Bandara Soetta Naik 10 Persen di Lebaran 2024
- InJourney Dukung Japanese Domestic Market di Sirkuit Mandalika
Advertisement
Advertisement