Advertisement
Seperti Ini Hunian Ideal di Era New Normal
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Synthesis Development menghadirkan sebuah residensial landed house terbaru bertajuk Synthesis Huis yang mengusung konsep Biophilic Homes dengan balutan gaya Skandinavia.
Arsitek dan desainer interior Synthesis Huis Jeffrey Budiman mengatakan pandemi Covid-19 merupakan momen tepat bagi untuk mengintrospeksi dalam berbagai hal, termasuk dengan hunian.
Advertisement
“Sejak 2020 kita dituntut untuk menjalankan aktivitas dari rumah. Hal ini menyadarkan bahwa yang dibutuhkan saat ini ialah hunian minimalis, sederhana dengan konsep smart solution yang dapat menjaga kita tetap sehat dan nyaman,” ujarnya dalam siaran pers, Kamis (22/7/2021).
Jeffrey juga menambahkan situasi seperti saat ini mengajarkan masyarakat harus dapat membedakan antara kebutuhan dan keinginan, termasuk dalam hal pemilihan hunian. “Kita harus cermat dalam memilih hunian yang tepat. Bukan hanya berada di area yang hijau saja, melainkan hunian tersebut harus memenuhi berbagai kriteria, seperti mudah dibersihkan, memiliki sirkulasi udara yang baik, terpapar sinar matahari, dan memiliki sistem penyimpanan yang baik," tuturnya.
Hal itu kemudian diwujudkannya dalam menciptakan Synthesis Huis sebagai hunian landed house berkonsep Biophilic Homes, di mana para penghuni dapat berinteraksi langsung dengan alam. Gaya Skandinavia merupakan pilihan tepat untuk menjadikan Synthesis Huis sebagai hunian Simplicity yang menampilkan keunikan bangunan, desain menawan yang tak lekang oleh waktu.
Terlihat dari bentuk bangunan yang tidak terlalu banyak menampilkan detail lekuk dan ornamen, serta untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia, Jeffrey juga menambahkan atap dan tritisan sebagai elemen peneduh dari panas, hujan, serta debu.
Penggunaan sejumlah jendela dan halaman terbuka di area belakang rumah memungkinkan cahaya alami masuk, juga cross ventilation yang akan melancarkan sirkulasi udara, serta indoor garden di unit dengan tipe tertentu. “Dengan sentuhan tanaman dan unsur alam membuat suasana di dalam rumah menjadi berbeda, sehingga kita dapat memiliki hunian yang sehat, menenangkan, mendukung hidup sehat di era new normal, serta membantu kita untuk tetap kreatif dan produktif di rumah,” kata Jeffrey.
Synthesis Huis merupakan rumah tapak yang mengedepankan unsur compact living, yaitu memaksimalkan fungsi ruang yang ada namun tetap nyaman untuk digunakan bersama anggota keluarga.
Untuk dekorasi bagian dalam rumah, pihaknya memberikan kesempatan bagi para penghuni untuk berkreasi sesuai dengan gaya mereka, sehingga setiap anggota keluarga dapat terlibat dalam proses pembentukan rumah itu sendiri.
General Manager Sales & Marketing Synthesis Development Imron Rosyadi menuturkan Synthesis Huis merupakan hunian landed house berbasis Transit Oriented Development (TOD) yang memiliki aksesibilitas baik, yakni hanya 1 kilometer ke pintu tol yang terkoneksi ke delapan ruas tol di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Garuda Selangkah Lagi Menuju Paris, Ini Fakta tentang Olimpiade Melbourne 1956
- Satu Kemenangan Lagi menuju Olimpiade Paris, STY: Percayai Saya, Ikuti Saya!
- Koalisi Berkah Pecah, Hari Wuryanto Bakal Maju sebagai Calon Bupati Madiun 2024
- Garuda Muda Wajib Waspada, 3 Pemain Uzbekistan Bermain di Prancis dan Rusia
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Sabtu 27 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Hari Ini Harga Telur Ayam Terpantau Naik hingga Rp31 Ribu per Kilogram
- Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 Triliun
- Biaya Pembangunan IKN Mencapai Rp72,1 Triliun dari APBN
- UMKM DIY Bisa Manfaatkan Securities Crowdfunding Sebagai Alternatif Pendanaan Selain Perbankan
- Kadin DIY Optimis Ekonomi Masih Stabil di Tengah Pelemahan Rupiah
- Digitalisasi Keuangan Daerah, BPD DIY Dukung Penuh Pemkot Jogja
- Journalist Competition Astra Motor Yogyakarta Kembali Digelar
Advertisement
Advertisement