Advertisement
Siap-Siap! Ada Diskon Mobil Besar-besaran Awal 2022
Presiden Joko Widodo menyampaikan pidato usai berkunjung ke GIIAS 2021, Rabu (17/11/2021). - Biro Pers Media Istana/Lukas
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021 memasuki akhir pekan terakhir dan akan ditutup pada Minggu, 21 November 2021.
Jika belum sempat menikmati berbagai promo menarik dan potongan harga selama GIIAS 2021, pada awal tahun depan Gaikindo akan kembali hadir dengan pameran Jakarta Auto Week, yang akan memberi diskon besar-besaran.
Advertisement
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan telah mengantongi komitmen dari para produsen untuk menyediakan potongan harga pada Jakarta Auto Week 2022. Hal itu salah satunya ditujukan untuk mengantisipasi market shock jika insentif diskon pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) tak diperpanjang.
"Market shock itu kita pikirkan bersama. Harus ada juga kontribusi dari produsen, dealer, untuk mengurangi profit, jadi harus ada program-program diskon yang memang bisa mencegah adanya market shock," kata Agus saat berkunjung ke arena GIIAS belum lama ini.
"Nanti awal tahun depan ada Jakarta Auto week dan itu nanti sudah ada komitmen dari produsen dan dealer akan memberikan diskon besar-besaran biar market tetap terjaga," lanjutnya.
Di sisi lain pemerintah juga tengah mengevaluasi kebijakan diskon PPnBM dan kemungkinan memperpanjangnya.
Selama GIIAS 2021 berlangsung Agus melihat adanya kemauan masyarakat untuk melakukan pengeluaran di luar fakta bahwa daya beli sudah mulai meningkat seiring pemulihan ekonomi. Hal ini diharapkan dapat terus dijaga dengan berbagai upaya bersama antara pemerintah dan pelaku usaha.
Sementara dari sisi suplai, gangguan dan disrupsi seperti kemacetan logistik dan kontainer serta kelangkaan semikonduktor tidak dapat dihindari.
"Jadi demand side sangat penting. Kalau ada insentif yang perlu kami terbitkan, pasti untuk mendorong demand-nya tumbuh," ujar Agus.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke GIIAS belum lama ini mengisyaratkan pemerintah akan memperpanjang kebijakan diskon PPnBM. Pasalnya, kebijakan itu terbukti telah mendorong volume penjualan dan memberikan dampak berganda bagi industri penopang otomotif.
Kebijakan PPnBM ditanggung pemerintah (DTP) akan berakhir pada 31 Desember 2021 setelah diterapkan mulai Maret tahun ini. Sejauh ini pemerintah sudah memperpanjang kebijakan ini sebanyak dua kali, yakni pada Juni dan September 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ini Jadwal Lengkap Maganghub Kemnaker Batch 2 Tahun Ini
- Ekonomi DIY Q-III 2025 Tumbuh 5,40 Persen, Tertinggi di Pulau Jawa
- BPS Sebut Ekonomi RI Kuartal III/2025 Tumbuh 5,04 Persen
- Pertamina Pastikan Pertalite di Jawa Timur Bebas Air dan Etanol
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rp 40 Ribu, Bawang Merah Rp41 Ribu per Kg
Advertisement
Kasus Kecelakaan Maut Palagan, Pengemudi BMW Dijatuhi Hukuman Penjara
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Trump Klaim Tarif AS Cegah Depresi Ekonomi Global
- Kemenko Pemberdayaan Masyarakat Dorong UMKM Kebumen Berdaya Finansial
- Kasus Penipuan Digital di DIY Melonjak, OJK: Kerugian Rp129 Miliar
- Cadangan Devisa RI Naik Jadi 149,9 Miliar Dolar AS
- Ini Jadwal Lengkap Maganghub Kemnaker Batch 2 Tahun Ini
- Bulog Siapkan 100 Gudang Beras Baru dengan Anggaran Rp5 Triliun
- Pemerintah Siapkan Rebranding Pasar Pakaian Bekas Jadi Pusat Lokal
Advertisement
Advertisement



