Advertisement
Akuisisi Senangpay, Doku Ekspansi ke Malaysia

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pendanaan dari Apis Growth Fund II, dana ekuitas swasta yang dikelola Apis Partners LLP, pada tahun lalu membuat Doku mengakuisisi Senangpay.
Senangpay merupakan salah satu penyedia layanan payment gateaway online yang terkemuka di Malaysia. Senangpay diakuisisi Doku dan mendapat pendanaan sebesar US$7,5 juta.
Advertisement
Chief Operating Officer Doku, Nabilah Alsagoff, menuturkan akuisisi Senangpay jadi penanda ekspansi Doku ke luar negeri serta sebagai upaya menjangkau segmen bisnis yang lebih luas, terutama usaha kecil menengah.
“Sebagai penyedia jasa pembayaran luring maupun daring yang melayani 150.000 lebih merchant, Doku berharap dapat menawarkan produk-produk inovatif kepada bisnis serupa di Malaysia,” tuturnya, Kamis (15/7/2022).
Senangpay merupakan layanan pembayaran daring yang didirikan pada 2015 yang dikelola Simplepay Gateway Sdn Bhd dan terdaftar di Bank Negara Malaysia sebagai penyedia layanan merchant acquiring serta bekerja sama dengan Mastercard International sebagai Fasilitator Pembayaran (PF) untuk wilayah Asia Pasifik.
Saat ini, Senangpay merupakan salah satu dari lima penyedia layanan payment gateway terbaik di Malaysia yang telah melayani lebih dari 15.000 merchant, dengan tim yang berjumlah lebih dari 45 orang.
Melalui akuisisi Doku, Senangpay berencana untuk memperkuat dan memperluas layanan di luar payment gateway online, mengadopsi layanan baru seperti e-wallet, remittance, dan transaksi offline seperti Tap On Glass ataupun mobile to mobile (M2M).
“Kami yakin akuisisi ini bermanfaat dan diperlukan untuk pertumbuhan perusahaan, tim secara internal maupun merchant,” ungkap CEO Senangpay, Mansor Abd Rahman.
Sebagai bukti nyata inovasi pasar Senangpay, perusahaan baru-baru ini meluncurkan aplikasi senangzakat, suatu platform yang memberikan kenyamanan bagi pengguna dalam membayar berbagai macam zakat di Malaysia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Nego Tarif Impor AS-Jepang, Trump Turun Gunung
- Warga Berbondong-Bondong Beli Emas Batangan, Ini Menurut Ekonom UAJY
- Penerapan Tarif Impor AS, China Peringatkan Potensi Krisis Kemanusiaan
- Perang Dagang, China Balas Amerika Serikat dengan Mengenakan Tarif Impor 125 Persen
- Tarif Impor Amerika Serikat atas Barang-Barang dari China 145 Persen, Bukan 125 Persen
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Resmi Jadi Dirut dan Komisaris Utama Bank BJB, Ini Profil Yusuf Saadudin dan Mardigu Wowiek
- Kemendag Ungkap Penyebab Sebagian Pasar Swalayan Tutup
- BI DIY Sebut Transaksi Digital Punya Kontribusi Penting Dorong Pertumbuhan Ekonomi
- Ekonom UAJY Sebut Ada Fenomena Masyarakat Beli Emas Sebelum Lebaran, Jual Setelah Lebaran
- Nego Tarif Impor AS-Jepang, Trump Turun Gunung
- Wow! Harga Emas Melonjak Jadi Rp2 Juta per Gram
- Puncak Perayaan HUT ke-29 BPR Kurnia Sewon Meriah di Kampung Batik Giriloyo, Libatkan 54 Desa Wisata dalam Lomba Video Desa Wisata Bantul
Advertisement