Advertisement
PHRI DIY: Event di DIY Dongkrak Okupansi Hotel
Foto ilustrasi: Suasana buka bersama di The Atrium Hotel and Resort. - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY menilai gelaran berbagai event yang ada di DIY turut mendongkrak tingkat okupansi dan lama tinggal wisatawan. Meski begitu, berbagai event yang ada masih perlu ditingkatkan.
Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono, mengatakan gelaran event nasional maupun internasional yang ada akan berpengaruh pada lama tinggal. “Tentu berpengaruh pada okupansi atau lama tinggal dengan adanya berbagai kegiatan itu,” kata Deddy, Senin (8/8/2022).
Advertisement
Meski begitu, Deddy mengatakan untuk awal Agustus ini, jika dibandingkan pada Juni dan Juli, okupansi menurun. “Juni dan Juli rata-rata okupansi di 70% - 80%. Untuk Agustus ini sekitar 40% - 55%. Untuk lama tinggal masih sama rata-rata dua hari,” ucap Deddy.
Deddy mengatakan dari jumlah yang ada, saat ini masih didominasi wisatawan nusantara. Untuk wisatawan mancanegara, meski diperkirakan Agustus akan menjadi puncak kunjungan, namun jika dibanding sebelum pandemi Covid-19, jumlahnya belum sebanding.
BACA JUGA: Pencinta Otomotif Custom Bersiap! Indonesia Motor Custom Show 2022 Digelar Akhir Pekan Ini
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Hungaria Catat Rekor Redenominasi Terbesar, Hapus 29 Nol Sekaligus
- Tiket Nataru 2025 KAI Jogja Sudah Bisa Dipesan Mulai 3 November
- Pasar Properti DIY Dibidik Tumbuh Menjelang Akhir Tahun
- Layani UMKM, BTN Ekspansi Kredit Perumahan di DIY
- Pakar: Banyak Tol Sepi karena Tarif Mahal dan Salah Perencanaan
Advertisement
Pelaku Pembuang Bayi di Prambanan Ternyata Pasangan Asal Semarang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24 Kompak Naik Lagi
- OJK DIY: Aset Perbankan Capai Rp114 Triliun, Risiko Kredit Turun
- Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp61.750, Telur Ayam Naik Lagi
- BEI Yogyakarta Target Tambah 50.000 Investor hingga 2025
- BPOM dan Polri Gerebek Gudang Obat Kuat Ilegal Beromzet Miliaran
Advertisement
Advertisement




