Advertisement
Perjalanan Karier Direktur Sales dan Marketing Hotel Terbesar di DIY
Irwan, Direktur Sales & Marketing di The Rich Jogja Hotel - Istimewa
Advertisement
JOGJA—Irwan memulai kariernya sebagai F&B Service Trainee di Hyatt Regency Hotel dan Front Office Trainee di Novotel Yogyakarta sebelum pekerjaan pertamanya sebagai Pre-Opening Team di The Phoenix - M Gallery Yogyakarta.
Pada akhir tahun 2007 ia mendapat kesempatan sebagai internal transfer ACCOR ke Sofitel Dubai dan terus mengembangkan kariernya sebagai Duty Manager di Sheraton Mall of The Emirates - Dubai sebelum bergabung dengan tim Sales & Marketing InterContinental Hotel Group Dubai.
Advertisement
Ia sangat bersemangat dalam Pendapatan & Layanan Pelanggan saat ia mengambil kesempatan sebagai Business Develompent Manager di Travel Wings Dubai sebelum ia mengambil tawaran sebagai Manajer Penjualan di Millennium & Copthrne Dubai hingga 2017.
Keluarga adalah yang utama, ia memutuskan untuk pindah kembali ke Indonesia dan tetap melanjutkan kariernya di Keraton at The Plaza, a Luxury Collection - Marriott International sebagai ambassdor Sales Manager. Pada tahun 2019 hingga 2022 selama Pandemi Covid19 ia bekerja sebagai Direktur Penjualan untuk Holiday Inn Express Jakarta, Ayana Midplaza Jakarta dan Le Meridien Jakarat.
Pada Agustus 2022, dia melanjutkan perjalanannya sebagai Direktur Sales & Marketing di The Rich Jogja Hotel, hotel terbesar berdasarkan Inventaris Kamar (500 Kamar) di DIY dan Jawa Tengah. Motonya. "Jangan pernah berhenti belajar, karena setiap hari dalam hidup kita adalah proses belajar untuk menjadi versi yang lebih baik dari Anda" (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pertegas Brand Identity, GAIA Cosmo Kembali Luncurkan Seragam Baru
Journalist Competition Astra Motor Yogyakarta Kembali Digelar
Kadin DIY Optimis Ekonomi Masih Stabil di Tengah Pelemahan Rupiah
Advertisement
Digitalisasi Keuangan Daerah, BPD DIY Dukung Penuh Pemkot Jogja
Biaya Pembangunan IKN Mencapai Rp72,1 Triliun dari APBN
Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 Triliun
Hari Ini Harga Telur Ayam Terpantau Naik hingga Rp31 Ribu per Kilogram
Meraup Berkah dari Rumput Laut dan Tulang Ikan
Advertisement
Marvera Gunungkidul, Korban Penipuan Jadi Sumber Penghidupan
IHSG Ditutup Melemah, Ini Tanggapan BEI DIY
BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
Kenaikan BI Rate 25 Basis Poin, Respon Kadin DIY: Keputusan Moderat
Harga Bawang Merah Naik 100 Persen, Ini Penyebabnya
Advertisement
Transaksi Rupiah di Lintas Negara Naik 100 Persen
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Marvera Gunungkidul, Korban Penipuan Jadi Sumber Penghidupan
- Meraup Berkah dari Rumput Laut dan Tulang Ikan
- Hari Ini Harga Telur Ayam Terpantau Naik hingga Rp31 Ribu per Kilogram
- Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 Triliun
- Biaya Pembangunan IKN Mencapai Rp72,1 Triliun dari APBN
- UMKM DIY Bisa Manfaatkan Securities Crowdfunding Sebagai Alternatif Pendanaan Selain Perbankan
- Kadin DIY Optimis Ekonomi Masih Stabil di Tengah Pelemahan Rupiah
Advertisement
Advertisement
