Advertisement

Harga Telur Ayam Melambung Tinggi, Begini Penjelasan Distributor

Lugas Subarkah
Selasa, 23 Mei 2023 - 17:17 WIB
Arief Junianto
Harga Telur Ayam Melambung Tinggi, Begini Penjelasan Distributor Ilustrasi telur ayam. - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Setelah Lebaran, harga sejumlah bahan pokok (bapok) masih stabil tinggi. Terbaru, harga telur ayam di pasaran meningkat cukup signifikan.

rata-rata harga telur ayam di Sleman berkisar antara Rp31.500 - Rp32.000 per kilogram. Bahkan di pasar yang kecil harganya bisa sampai Rp33.000 per kilogram. Padahal biasanya rata-rata harga telur hanya berkisar di angka Rp27.000 per kilogram.

Advertisement

Pemilik Jogja Telur, Setiawan Santoso menerangakan pada momen Lebaran lalu harga telur anjlok dan hanya dibanderol Rp23.000 per kilogram yang merugikan peternak.

Pada momen Lebaran itu juga ayam-ayam petelur yang tidak produktif lantas dijual karena laku keras. Karena banyak ayam yang diafkir, produksi telur dari para peternak pun otomatis berkurang.

BACA JUGA: Di Bantul, Harga Cabai Rawit Hijau dan Telur Ayam Naik

"Ternyata setelah Lebaran itu permintaan [telur] untuk hajatan untuk kegiatan itu meningkat. Jadi istilahnya puasa barangnya berlebih, setelah lebaran barangnya kurang," ujarnya.

Kondisi ini ditambah dengan harga anakan ayam petelur yang naik juga harga pakan yang mahal. Sementara jika hendak membudidayakan anakan ayam petelur yang baru, ayam baru mulai produktif sekitar enam bulan setelah dipelihara. Alhasil produksi telur tidak bisa digenjot secara langsung.

Sementara itu cuaca yang buruk membuat ayam petelur yang tersisa di kandang acap kali terserang penyakit hingga menurunkan produksi sampai 10%. Beragam aspek kompleks inilah yang membuat harga telur yang ada meningkat tajam. "Sekarang harga di tingkat peternak itu sebetulnya cuma Rp27.000, tapi di pasar mengecer jadi Rp30.000 lebih," tambahnya.

Diprediksi Setiawan kondisi harga ayam tinggi ini akan berlangsung sampai akhir bulan. Bukan tanpa sebab, prediksi Setiawan ini didasari pada potensi menurutnya permintaan konsumsi tekur di akhir Mei seiring berkurangnya hajatan di masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lomba Dirikan Tenda Darurat Meriahkan HUT Ke-20 Tagana

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 16:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement