Advertisement
Mantap! Training Center PSSI Segera Dibangun di IKN
Ilustrasi Timnas Indonesia. - Dok. PSSI
Advertisement
Harianjogja.com, PENAJAM—Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memastikan sejumlah pembangunan proyek investasi segera dilakukan dalam waktu dekat di IKN, termasuk pusat latihan Timnas Indonesia.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono menjelaskan, salah satu proyek yang akan segera dibangun yakni konstruksi fasilitas olahraga berupa training center dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Advertisement
"Kita harapkan dalam satu bulan ke depan akan terlihat adanya groundbreaking atau pun swasta membangun di lapangan, dan juga training center dari PSSI," jelasnya saat detemui usai melakukan kunjungan kerja (Kunker) dengan Komisi II DPR di IKN, Kalimantan Timur, Selasa (22/8/2023).
Nantinya, training center tersebut akan dibangun PSSI berlokasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Zona 1B IKN dengan luas lahan mencapai 34,5 hektare.
Baca juga: Selesai Bertugas, Paskibra Gunungkidul Dihadiahi Piknik ke Bali
Bambang menjelaskan, selain akan dibangun training center, sejumlah fasilitas lainnya yang akan dibangun antara lain fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas penunjang kebutuhan gaya hidup seperti mal.
Lebih lanjut, Bambang menekankan bahwa pembangunan sejumlah proyek penunjang tersebut dipandang krusial guna mendongkrak minat tinggal masyarakat Indonesia ke IKN.
"Kita tidak mau orang yang pindah ke sini [lalu berpikir] kok cuma gini aja, kita orang yang pindah ke sini happy lah," ujarnya.
Sebelumnya, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Agung Wicaksono, mengatakan proyek pembangunan training center tersebut merupakan bagian dari sembilan flagship investment yang dalam waktu dekat akan menandatangani perjanjian. "Satu dari PSSI dengan dorongan dari Ketua Umum PSSI [Erick Thohir] yang akan membangun fasilitas dengan dukungan dari FIFA ini merupakan kepercayaan dunia internasional dari FIFA yang akan membangun di IKN," kata Agung kepada Bisnis.com beberapa waktu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Investasi Ekraf Indonesia Mencapai Rp90,1 triliun
Gejolak Politik Indonesia Picu Keluarnya Modal Asing Rp16,85 Triliun
Bulog Sebut Penyaluran Beras SPHP Sudah 22 Persen
Demonstrasi Damai di DIY Berdampak Positif pada Kunjungan Wisatawan
Advertisement
Defisit Anggaran, Turki Naikan Pajak Barang Mewah Besar-Besaran
Beras Sisa Impor 2024 Masih Banyak, Bulog: Dibersihkan Rutin
Tembakau Jadi Topik dalam RUU Komoditas Strategis DPR
Catat Rekor, Harga Emas Antam Naik Lagi Kini Tembus Rp2.060.000 per Gram
Harga Pangan Hari Ini, Sabtu 6 September 2025, Masih Fluktuatif
Advertisement
Kopdes Merah Putih Bisa Cairkan Pinjaman Bertahap dari Bank
Jadwal KRL Jogja Solo Jadi 31 Perjalanan Selama Libur 5-7 September 2025
Penerbangan Domestik Masih Kalah dengan Internasional
Indonesia Dipastikan Tidak Impor Beras hingga Akhir Tahun
Pengendalian Inflasi, Mendagri Minta Pemda Jaga Harga Pangan
Advertisement
Ekonom UGM Dorong Pemerintah Jaga Stabilitas Sosial dan Politik
Berita Pilihan
Advertisement
Warga Patangpuluhan Jogja Manfaatkan Sampah Jadi Lahan Pertanian Produktif
Advertisement
Long Weekend Maulid Nabi Dongkrak Wisatawan Lereng Merapi
Advertisement
Berita Populer
- Harga Pangan Hari Ini, Sabtu 6 September 2025, Masih Fluktuatif
- Catat Rekor, Harga Emas Antam Naik Lagi Kini Tembus Rp2.060.000 per Gram
- Tembakau Jadi Topik dalam RUU Komoditas Strategis DPR
- Beras Sisa Impor 2024 Masih Banyak, Bulog: Dibersihkan Rutin
- Defisit Anggaran, Turki Naikan Pajak Barang Mewah Besar-Besaran
- Demonstrasi Damai di DIY Berdampak Positif pada Kunjungan Wisatawan
- Bulog Sebut Penyaluran Beras SPHP Sudah 22 Persen
Advertisement
Advertisement
