Advertisement
Bulan Depan, Pabrik Baterai Listrik Mulai Produksi di Indonesia
Mobil listrik Vinfast VF8 yang akan diekspor sedang diangkut ke kapal di Haiphong, Vietnam pada Jumat (25/11/2022). Bloomberg - Linh Pham
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA–Pabrik industri baterai listrik di Indonesia bakal mulai beroperasi pada bulan depan atau Juni 2024. Hal ini menandakan perkembangan terbaru dalam industri kendaraan listrik di Indonesia.
Hal ini disampaikannya Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai melakukan peninjauan pameran kendaraan listrik Periklindo (Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia) Electric Vehicle Show Tahun 2024 yang digelar di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran, Jakarta, pada Jumat (3/5/2024).
Advertisement
“Nanti bulan depan, itu yang namanya pabrik industri baterai sudah mulai berproduksi sehingga diharapkan ini ekosistem ini segera terbangun, segera terbentuk,” kata Jokowi kepada wartawan.
BACA JUGA: Konversi Sepeda Motor Listrik Dilanjutkan, Ini Rencana Pemerintah
Dia melanjutkan bahwa Indonesia pun sudah siap memiliki ekosistem kendaraan listrik di Tanah Air yang akan segera terbentuk. Apalagi, kata Jokowi, selain bulan depan pabrik baterai mulai berproduksi. Industri motor listrik yang berproduksi di Indonesia juga sudah berjumlah 59 pabrikan.
"Mobil listrik ada 5 pabrikan dan akan 6. Bus listrik ada satu. Truk juga satu. Ini bangunan besar ekosistem EV (electric vehicle) yang harus kita jaga, jangan sampai ada hambatan-hambatan," ujarnya.
Kepala Negara juga menegaskan bahwa pemerintah terus berupaya membangun ekosistem kendaraan listrik di dalam negeri agar terus berjalan. Menurutnya, hal ini penting agar Indonesia siap berkompetisi secara global dalam industri kendaraan listrik.
"Ini sudah dimulai sehingga kalau nanti industri baterai listriknya jadi, pabrik mobil listrik, sepeda motor listrik, bus listrik semuanya jadi, segera ekosistemnya akan terbentuk. Inilah daya saing yang ingin kita tunjukkan bahwa kita memang siap untuk berkompetisi di arena global," ungkap orang nomor satu di Indonesia itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Tukar Minyak Jelantah ke Pertamina Peroleh Rp6.000 per Liter
Data Terbaru BPS: Jumlah Penduduk Miskin DIY Turun Menjadi 430.470 Orang
Mendag Tegaskan Tidak Ada Pemangkasan Distribusi Minyakita
Advertisement
Rayakan Year of The Snake di GAIA Semeja Asian Kitchen
Cek Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, & BP AKR per 15 Januari 2025
Advertisement
Bulog DIY Siap Serap Gabah Petani dengan Harga Rp6.500-8.200
Mulai Hari Ini Pertamina Memproduksi Solar Campur Minyak Sawit
Yamaha LEXi LX 155 Lebih Menggoda, Ini Perbedaan dengan LEXi Lama
OJK Surati Perbankan dan LJK, Dukung Perluasan Pembiayaan Rumah bagi MBR
Bea Cukai Bukukan Pendapatan Rp300 Triliun di 2024
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Bali Masuk 20 Besar Destinasi Wisata Terbaik di Asia Tahun 2025
Advertisement
Berita Populer
- Mulai Hari Ini Pertamina Memproduksi Solar Campur Minyak Sawit
- Bulog DIY Siap Serap Gabah Petani dengan Harga Rp6.500-8.200
- Cek Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, & BP AKR per 15 Januari 2025
- Yamalube TURBO Matic Resmi Meluncur, Berspesifikasi Tinggi untuk Proteksi dan Performa Mesin Lebih Maksimal
- Rayakan Year of The Snake di GAIA Semeja Asian Kitchen
- Sahid Raya Hotel & Convention Yogyakarta: Year of The Snake Chinese New Year Dinner
- Momentum Pergantian Tahun, PLN Jateng DIY Implementasikan Charging Station Khusus EV Roda Dua
Advertisement
Advertisement
