Advertisement
BI-Rate Ditahan di Level 6,25 Persen

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Suku bunga acuan atau BI-Rate ditahan di level 6,25% oleh Bank Indonesia. Sedangkan suku bunga deposit facility sebesar 5,5%, dan suku bunga lending facility sebesar 7%.
Hal tersebut diumumkan Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI yang berlangsung pada 21-22 Mei 2024 di Jakarta, Rabu (22/5/2024).
Advertisement
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), surplus neraca perdagangan Indonesia berlanjut pada April 2024 sebesar 3,56 miliar dolar AS, lebih rendah dibandingkan dengan surplus pada Maret 2024 sebesar 4,58 miliar dolar AS.
BACA JUGA: Bus Study Tour Siswa Pesisir Barat Lampung Masuk Jurang
Neraca pembayaran Indonesia (NPI) pada triwulan I-2024 mencatat defisit 6,0 miliar dolar AS dan posisi cadangan devisa pada akhir Maret 2024 tercatat tetap tinggi sebesar 140,4 miliar dolar AS, atau setara dengan pembiayaan 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.
Sementara untuk peluang penurunan BI-Rate pada 2024, akan ditentukan dari seberapa mampu kebijakan suku bunga acuan bisa meredam permasalahan seperti nilai tukar di sisa tahun 2024.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gegara Beli Peralatan Militer dan Energi dari Rusia, Donald Trump Terapkan Tarif Impor 25% untuk India
- Lebih dari 1 Juta Rekening Terkait dengan Tindak Pidana, PPATK: 150 Ribu Didapat dari Peretasan
- Ekonom Minta Pemerintah dan BPS Menaikkan Acuan Garis Kemiskinan Sesuai Bank Dunia
- Berkat Sydney Sweeney, Saham American Eagle Melonjak
- Harga Emas di Pegadaian, Senin (28/7/2025) Stabil
Advertisement

Bagaimana Kondisi Cuaca 1 Agustus 2025 di Jogja? Berikut Prakiraan Cuaca BMKG
Advertisement

Wujudkan Pariwisata Berbasis Budaya, InJourney dan Kementerian Kebudayaan Sinergi Melakukan Pengelolaan Kompleks Candi Borobudur
Advertisement
Berita Populer
- Ini Perbedaan SLIK dan Payment ID Menurut OJK DIY
- Harga Cabai Rawit Merah Rerata Nasional Hari Ini Rp52.206 per Kilogram di Tingkat Konsumen
- Produk Halal Indonesia Populer di Bangkok, Transaksi Mencapai Rp9,19 Miliar dalam Satu Pameran
- Jumlah Pengangguran Versi BPS Turun, Pakar UGM Sebut Tidak Langsung Membuat Pasar Tenaga Kerja Membaik
- Tahun Ajaran Baru Diproyeksikan Pengaruhi Inflasi DIY Juli 2025
Advertisement
Advertisement