Advertisement

Viral! Berikut Fakta soal Kandungan Bahan Berbahaya Roti Aoka

Hesti Puji Lestari
Minggu, 21 Juli 2024 - 20:07 WIB
Arief Junianto
Viral! Berikut Fakta soal Kandungan Bahan Berbahaya Roti Aoka Ilustrasi. - Bisnis.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Di media sosial, viral kabar roti Aoka mengandung bahan pengawet berbahaya. Terkait dengan hal tersebut, berikut 5 fakta yang perlu diketahui tentang isu roti Aoka yang diduga mengandung zat berbahaya.

Sebagaimana diketahui, belakangan muncul kabar jika roti Aoka mengandung zat berbahaya. Bahkan, di media sosial termasuk Twitter, Instagram dan WhatsApp, kabar tersebut jadi perbincangan dan membuat beberapa orang merasa khawatir.

Advertisement

Pasalnya, roti Aoka menjadi salah satu makanan yang sempat viral karena rasanya yang enak dan harganya yang murah.

Penasaran? Berikut 5 fakfa roti Aoka diduga mengandung zat berbahaya.

1. Zat pengawet untuk kosmetik

Isu yang beredar menyebut bahwa roti Aoka mengandung sodium dehydroacetate yang merupakan pengawet kosmetik yang ramai diberitakan berdasarkan hasil uji laboratorium PT SGS Indonesia.

2. PT SGS Indonesia membantah

Meski menurut yang beredar hasil laboratorium membawa-bawa nama PT SGS Indonesia, tetapi PT SGS Indonesia telah membantah. Dalam surat No. 001/SGS-LGL/VII/2024 tertanggal 15 Juli 2024 dari PT SGS Indonesia kepada PT IBF, PT SGS Indonesia memberikan klarifikasi tertulis kepada PT IBF bahwa PT SGS secara tegas membantah dan menyatakan informasi tersebut bukan berasal dari pihak PT SGS Indonesia.

Manajemen angkat bicara

PT Indonesia Bakery Family (PT IBF) menegaskan produk roti Aoka yang mereka produksi tidak mengandung bahan pengawet kosmetik sebagai pengawet dalam produk rotinya.

Head Legal PT IBF, Kemas Ahmad Yani menegaskan produk roti Aoka telah melewati pengujian oleh Badan Obat dan Makanan (BPOM) RI dan telah mendapatkan izin edar untuk seluruh variannya sebagaimana tercantum dalam kemasan produk. "Seluruh produk roti Aoka tidak mengandung sodium dehydroacetate dan masa kedaluwarsa bukan enam bulan," kata Kemas keterangan di Jakarta.

Kerugian perusahaan Aoka

Isu tersebut, menurut Kemas, mengakibatkan kegaduhan dan kerugian ekonomis bagi PT IBF dan distributor sebagai mitra kerjanya. Ia menduga berita menyesatkan ini sengaja ditiupkan oleh beberapa pihak karena ada upaya menjatuhkan produk roti Aoka dengan cara persaingan yang tidak sehat.

Investigasi PT IBF

Investigasu secara intensif dilakukan terhadap penyebaran informasi menyesatkan ini yang diduga dilakukan oleh beberapa pihak tertentu. "PT Indonesia Bakery Family selaku produsen roti Aoka merupakan produsen makanan yang sangat memperhatikan kualitas bahan baku termasuk aspek kesehatan bagi konsumen. Aoka diproduksi dari bahan berkualitas, diproses secara higienis dan aman bagi kesehatan,"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024

Gunungkidul
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement