Advertisement
Bank Wakaf Mikro Berbunga 3% untuk Tekan Kemiskinan
Advertisement
Harianjogja.com, PURWOKERTO–Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan skema Bank Wakaf Mikro (BWM) menyediakan pembiayaan bagi masyarakat yang berpotensi memiliki usaha sendiri atau melanjutkan usahanya yang sudah ada. Kebijakan ini sebagai upaya menekan angka kemiskinan di daerah.
Bank Wakaf Mikro sendiri memiliki dana dari donatur yang menyalurkan donasi melalui Lembaga Amil Zakat (LAZ) dengan besaran masing-masing BWM Rp4 miliar—Rp8 miliar. Bunga yang ditawarkan BWM cukup kecil, yaitu 3% per tahun.
Advertisement
Kepala Departemen Perbankan Syariah Otoritas Jasa Keuangan, Ahmad Sukro menjelaskan OJK dapat menetapkan bunga 3% tersebut karena dari seluruh dana yang disalurkan LAZ pada Bank Wakaf Mikro, tidak akan seluruhnya disalurkan langsung ke masyarakat.
“Dari modal pertama BWM Rp4 miliar—Rp8 miliar, tidak semuanya disalurkan ke masyarakat. Ada jumlah tertentu untuk ditanamkan di deposito sehingga menghasilkan pendapatan. Hasil deposito tersebut digunakan untuk operasional,” ujar Ahmad di Purwokerto, Kamis (5/4) malam.
Ahmad menyampaikan porsi tertentu modal yang disimpan di deposito tersebut memungkinkan masyarakat tidak perlu membayar bunga tinggi, sehingga nilainya bis mencapai hanya 3% per tahun.
Dengan pinjaman maksimal Rp1 juta, masyarakat hanya perlu membayar Rp20.000 selama 52 minggu atau satu tahun.
Berdasarkan data yang dipublikasikan OJK, hingga 31 Maret 2018 lalu, Bank Wakaf Mikro telah memiliki 20 cabang, dengan 3.876 nasabah dengan total nilai pembiayaan yang disalurkan sebanyak Rp3,63 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
AJARAN AGAMA: Generasi Milenial Dinilai Penting Belajar Fikih
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pengamat Ekonomi: Mengurangi Ketidakpastian Jangka Pendek
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
Advertisement
Advertisement