Advertisement
LEBARAN 2014 : Permintaan Kamar Tinggi, Hotel di Ring 1 Terpaksa Tolak Tamu

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–Pada libur Lebaran ini, tingkat hunian atau okupansi hotel di wilayah Malioboro (ring 1) mencapai 100% sehingga beberapa hotel sampai harus menolak tamu.
Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY Deddy Pranawa Eryana mengatakan lonjakan tamu itu terjadi pada H+1 lebaran 29 Juli. Ini berbeda dengan Lebaran tahun lalu dimana okupansi sudah mulai berangsur naik pada H-2 lebaran.
Advertisement
“Mungkin karena cuti bersama PNS sesudah Lebaran, atau ada yang terjebak macet,” ungkapnya kepada Harianjogja.com, Kamis(31/7/2014).
Namun adapula hotel yang okupansinya berangsur naik pada hari H Lebaran karena libur Lebaran kali ini berbarengan musim libur wisata mancanegara.
Adapun untuk hotel- hotel yang berada di luar ring satu, rata- rata okupansinya sekitar 80-90%. Hotel- hotel ini menjadi pelarian sejumlah tamu yang awalnya mengincar hotel di ring satu. Keberadaan homestay belakangan ini, katanya, juga cukup memberikan alternatif hunian.
Ketua PHRI DIY, Istidjab M. Danunagoro menambahkan tingkat okupansi pada Idulfitri 2014 ini memang tidak sebagus pada 2013. Namun tingkat kunjungan wisatawan sangat tinggi.
“Tingkat okupansi untuk sebelum Idulfitri masih sekitar 80 persen tapi setelah Lebaran bisa mencapai 100 persen. Ini tidak hanya di hotel berbintang, namun hotel nonbintang juga ikut merasakan imbasnya,” kata Istidjab, Kamis (31/7/2014).
Istidjab menambahkan hotel yang banyak diburu pada Lebaran kali ini khususnya yang bintang tiga ke bawah. Bahkan hotel non-bintang juga diburu wisatawan dengan okupansi rata-rata mencapai 90%.
“Untuk hotel bintang dua dan tiga malah sudah penuh dengan pemesanan sebelum dan sesudah Lebaran. Ini angin segar yang cukup bagus bagi pariwisata di Jogja,” kata Manajer Quality Hotel.
Menurunnya jumlah wisatawan menurut Istidjab dikarenakan sudah banyak orang berlibur ke Jogja, khususnya para pelajar. Sebab sebelum Idulfitiri 2014, pelajar Indonesia mulai libur nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Makin Tajir, Baru 2 Bulan, Meta Bikin Kekayaan Mark Zuckerberg Bertambah Rp660 Triliun
- Pengecer LPG 3 Kg Jadi Sub-Pangkalan, Ini Komentar Pakar Energi UGM
- Menhub Dudy Upayakan Harga Tiket Pesawat Bisa Turun Lagi Jelang Lebaran 2025
- Tragedi di Pantai Drini, Puspar UGM Sebut Aspek Keamanan dan Keselamatan Berwisata Harus Diutamakan
- Pengecer Boleh Berjualan Lagi, Pemda DIY Pastikan Stok dan Harga LPG 3 Kg Stabil
Advertisement

Sempat Terjeda, Hujan Dipredikai Berlanjut sampai April, BMKG Sebut Berpotensi Cuaca Ekstrem
Advertisement

Liburan ke Garut, Ini Lima Tempat Wisata Alam Tersembunyi yang Layak Dinikmati
Advertisement
Berita Populer
- Pemangkasan Anggaran Infrastruktur Rp81 Triliun Disebut Bakal Memicu PHK
- Apindo DIY Sebut Belum Ada Keluhan dari Pengusaha Soal Implementasi Upah Minimum 2025
- Harga Emas Antam Hari Ini 9 Februari 2025 Stagnan, Termurah Rp881.000
- Kemenkeu Bakal Ambil Alih Peran Taspen dan Asabri untuk Pembayaran Uang Pensiun, Ini Alasannya
- PIHPS Catat Harga Bawang Merah Rp37.350 dan Cabai Rawit Rp68.400 per Kg
- Bulog Dapat Tambahan Anggaran Rp16,6 Triliun untuk Serap Beras Petani
Advertisement
Advertisement