Advertisement
Mudik Lebaran Mendatang, BBM Bakal Mudah Didapat di Luar SPBU
SPBU Pertamina. Ilustrasi - Solopos/Nicolous Irawan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Menjelang Ramadan dan Lebaran, PT Pertamina Marketing Operation Region IV Jawa Tengah-DIY membentuk Tim Satgas Puasa dan Lebaran 2018. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi BBM selama puasa.
"Kami berupaya memperkuat stok BBM di wilayah DIY. Untuk jenis gasolin, kami menyediakan penambahan sepuluh persen dari rata-rata normal harian," ujar Pjs. Unit Manager Communication dan CSR MOR IV PT Pertamina (Persero), Muslim Dharmawan ditemui, Sabtu (12/5/2018).
Advertisement
Muslim memaparkan konsumsi rata-rata harian di DIY yakni 1.805 KL atau naik menjadi 1.986 KL. Tak hanya memastikan ketersediaan pasokan BBM aman di sejumlah titik SPBU. Pertamina juga menyediakan BBM di titik-titik kepadatan arus lalu lintas, serta akan menempatkan SPBU kantong.
"Truk tangki SPBU ini akan tersedia di jalan-jalan yang jauh dari SPBU. Hal itu dilakukan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan bahan bakar yang dibutuhkan, tanpa harus kesulitan mencari lokasi SPBU terdekat," jelas Muslim.
BACA JUGA
Penyediaan mobil dispenser ini merupakan upaya Pertamina mendekatkan akses masyarakat yang membutuhkan bahan bakar minyak selama mudik Lebaran.
Unit Manager Communication and CSR MOR IV Pertamina Andar Titi Lestari menambahkan selain mobil dispenser, Pertamina juga menyediakan beberapa fasilitas alternatif pengisian bahan bakar minyak.
Antara lain dengan menyediakan beberapa unit motorist kemasan, serta menyebar kios-kios pertamax. Kios-kios tersebut juga nantinya akan dilengkapi dengan dispenser dan BBM kemasan.
"Fasilitas ini akan disebar di jalur-jalur mudik regular, ruas tol dan jalur wisata yang rawan kepadatan," ujar Andar.
Untuk wilayah DIY, lanjut dia, disiapkan satu unit SPBU kantong di jalur wisata Jalan Baron dan jalur mudik di wilayah Jalan Raya Wonosari-Jogja, serta Jalan Parangtritis. SPBU kantong ini disiapkan untuk memperpendek jarak dan waktu tempuh mobil tangki menuju lokasi SPBU untuk kebutuhan suplai.
BACA JUGA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pertamina Patra Niaga Ungkap Sejumlah Hoaks Terkait BBM
Cara Purbaya Berantas Rokok Ilegal, Cukai Tak Naik
Harga Sembako Senin 6 Oktober 2025
Analis Prediksi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Melemah
Advertisement
Harga BBM SPBU Pertamina, BP, Shell dan Vivo
Naik Lagi! Harga Emas Antam Tembus Rp2.250.000 per Gram
Asita DIY Sebut Kunjungan Wisman September 2025 Masih Tinggi
Pemerintah Beli Gabah Petani Rp6.500 per Kilogram
AirAsia Buka Rute Internasional Surabaya-Bangkok
Advertisement
Kinerja Sektor Farmasi dan Tekstil Melonjak di Pertengahan 2025
Lengkap, Harga Emas Minggu 5 Oktober 2025
Temu Kamu Yogyakarta Rayakan 2 Tahun dengan Musik Spesial
Bappenas Pastikan Harga Gabah Rp6.500 Angkat Pendapatan Petani
Advertisement
Berita Pilihan
- Harga Emas Perhiasan Dorong Inflasi September 2025
- Daop 6 Jogja Sebut Tingkat Ketepatan Waktu Keberangkatan Capai 99,81 Persen
- Etanol 3,5 Persen Picu Polemik, Pertamina Klaim Tekan Emisi
- Sosok Bjorka yang Ditangkap Polisi Belum Lulus Sekolah dan Pengangguran
- Impor Sapi Bakal Dilonggarkan untuk Percepat Swasembada
Advertisement
Pengamen Malioboro Dikumpulkan di 7 Titik Mulai 7 Oktober 2025
Advertisement
Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Naik Lagi! Harga Emas Antam Tembus Rp2.250.000 per Gram
- Harga BBM SPBU Pertamina, BP, Shell dan Vivo
- Analis Prediksi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar Melemah
- Harga Sembako Senin 6 Oktober 2025
- Cara Purbaya Berantas Rokok Ilegal, Cukai Tak Naik
- Pertamina Patra Niaga Ungkap Sejumlah Hoaks Terkait BBM
- Harga Emas Perhiasan Dorong Inflasi September 2025
Advertisement
Advertisement
