Advertisement
Wilayah Central Region XL Diperluas

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sepanjang 2018, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) Central Region mengaku telah melalui masa yang cukup menantang. Peningkatan jumlah pelanggan yang berdampak pada penambahan trafik, membuat XL Axiata Central Region meningkatkan pelayanan dengan memperluas jaringan hingga Kalimantan.
Regional Group Head Central Region XL Axiata, Rd. Sofia Purbayanti mengakui sepanjang 2018 menghadapi dinamika industri yang sangat menantang. Tantangan tersebut menurutnya, tidak hanya dari luar berupa kompetisi dengan operator lain, tetapi juga dari sisi perusahaan sendiri yakni terus meningkatnya jumlah pelanggan dan trafik. Peningkatan pelanggan tersebut berpengaruh pula pada meningkatnya ekspektasi pelanggan terhadap kualitas layanan. "Kami sadar benar, pelanggan sangat sensitif dengan kualitas layanan. Kami harus bekerja keras menjaga kualitas layanan," katanya pada Minggu (6/1).
Advertisement
Tuntutan atas kualitas layanan membuat XL Axiata Central Region membangun infrastruktur jaringan dan memperluas wilayah operasional hingga Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah per November 2018 lalu. Sofia menyebut kebijakan ini ditempuh sebagai bagian dari penyesuaian pada strategi bisnis perusahaan. Menurutnya, kini jumlah total pelanggan XL Axiata di kedua provinsi tersebut mencapai dua juta pelanggan, 94% di antaranya merupakan pelanggan layanan data. Layanan tersebut ditopang dengan infrastruktur jaringan yang diperkuat dengan lebih dari 730 BTS 4G dan lebih dari 1.200 BTS 3G.
"Apalagi, XL Axiata juga sudah memiliki sejumlah produk layanan baru yang membutuhkan dukungan jaringan data yang kuat. Antara lain adalah layanan fiber broadband XL Home yang kini sudah bisa diakses di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kami juga akan terus mengembangkan layanan Internet of Things (IOT) dan tidak menutup kemungkinan akan menjangkau area-area di wilayah ini," katanya.
Sofia menuturkan dalam mengembangkan usaha, selain berorientasi bisnis, XL Axiata juga berusaha semaksimal mungkin untuk ikut mendukung visi pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. Menurutnya, infrastruktur layanan data berkualitas tinggi yang dibangun hingga pelosok daerah akan dapat menggerakkan roda perekonomian rakyat dan meningkatkan kinerja di berbagai sektor lainnya. Terutama sektor pelayanan publik, seperti pendidikan dan kesehatan. Penyediaan infrastruktur tersebut juga didukung dengan penyelenggaraan program-program edukasi pemanfaatan sarana digital bagi berbagai kalangan masyarakat. Antara lain petani, nelayan, kaum perempuan, pendidikan, hingga anak-anak muda kreatif.
Sofia menambahkan sepanjang 2018, Central Region telah menggelar sejumlah inisiatif. Salah satunya program tanggung jawab sosial perusahaan melalui Gerakan Donasi Kuota (GDK) termasuk di wilayah Central Region. Pada Desember lalu, Sofia menyebut pihaknya telah menyalurkan donasi modem dan kuota data sebesar 240 GB untuk masing-masing sekolah selama satu tahun ke 35 sekolah yang tersebar di beberapa area. Seperti Tasikmalaya, Indramayu, Purwokerto, Cirebon, Kudus, Martapura, Cianjur, Purwakarta, Subang, Kebumen, Pekalongan, Tegal, Tanjung, Palangkaraya, dan Banjar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Muhammadiyah Membangun Pusat Distribusi Barang untuk Warung Kelontong
- Setelah Bali Kini Giliran Bekasi Blackout, PLN Berjibaku Membenahi Jaringan Listrik
- Presiden Prabowo Umumkan Sejumlah Kebijakan untuk Pekerja di Hari Buruh
- Kasus Dugaan Korupsi Sritex Disidik Kejaksaan Agung
- Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Indonesia Bakal Ditentukan dari Daerah
Advertisement

Soal Dugaan Mafia Tanah di Tamantirto Bantul, Bupati Halim: Laporan Sudah Diterima, Saat Ini Kami Proses
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Zulhas Sebut Pendanaan Koperasi Merah Putih dari Bank Himbara, Plafon hingga 5 Miliar
- Dukung Program 3 Juta Rumah Pemerintah Prabowo, Aguan Renovasi 500 Rumah di Bandung
- Jepang, Malaysia dan Filipina Krisis Beras, Kementerian Pertanian: Indonesia Surplus Tanpa Impor
- Genjot Konsumsi Masyarakat, Pemerintah Pusat Akan Gencarkan Program Diskon Belanja
- Hasil Survei LPEM FEB UI: Konsumsi Kelompok Menengah Merosot, yang Atas Malah Naik
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini 5 Mei 2025 Stabil, Rp1.979.000 per Gram
- Harga Daging Ayam Hari Ini 5 Mei 2025 Turun, Rp33.285 per Kilogram
Advertisement