Advertisement
Bank Mandiri Merencanakan Akuisisi Tahun Ini

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. sedang merencanakan akuisisi terhadap jasa keuangan, baik bank maupun non bank pada tahun ini.
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan perseroan tengah menimbang target akuisisi pada tahun ini. Dia hanya memastikan akuisisi akan dilakukan terhadap lembaga jasa keuangan, dapat berupa bank maupun non-bank.
Advertisement
“Kami cari apapun lembaga keuangan yang cocok dengan sesuatu yang kami belum kuat di sana,” katanya kepada Bisnis, Selasa (15/1/2019).
Dia menjelaskan, apabila perseroan menemukan calon yang tepat, rencana akuisisi akan segera disertakan ke dalam revisi Rencana Bisnis Bank (RBB) pada Juni mendatang. Dia mengatakan, rencana tersebut, sejauh ini belum dimasukkan ke dalam RBB 2019. Alasan utama perseroan adalah untuk memaksimalkan ekses kapital Bank Mandiri.
Sebelumnya Direktur Utama Bank Mandiri Kartiko Wirjoatmodjo mengatakan bahwa perseroan memiliki ekses kapital sekitar Rp35 triliun. “Kapital, kalau ada uang idle yang nyangkut seperti itu mending kita invest,” ujarnya.
Dia juga mengatakan bahwa akuisisi tersebut tidak akan terganggu dengan rencana pembentukan holding perbankan di bawah Kementrian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Pembentukan holding, lanjutnya, justru akan meningkatkan leverage perbankan pelat merah.
Menurutnya, bank-bank BUMN, termasuk Mandiri akan memerlukan pembentukan holding untuk membantu perseroan dalam memperkuat pendanaan ataupun permodalan. Bagi perseroan, khususnya, tergabung dalam holding akan membantu ekspansi bisnis Bank Mandiri kelak.
“Untuk membesarkan diri tidak cukup kami, hanya bisa mengandalkan 10 sampai 15 persen [pertumbuhan laba] setiap tahun. Kalau ramai-ramai bisa Rp4.000 triliun—Rp3.000 triliun, kapitalnya digabung juga berarti, alokasinya tergantung holding,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Penerbangan Susi Air Jogja-Bandung Bakal Dibanderol Rp1,75 Juta
- Sri Mulyani Ungkap Saldo Akhir APBN 2024 Sebesar Rp457,5 Triliun
- Harga BBM Non Subsidi di Jogja Naik per Juli 2025, Pertamax Kini Rp12.500 per Liter
- Semarakkan Solo Raya Great Sale 2025, Ada Diskon Tarif Kereta Api 10 Persen, Ini Daftarnya
Advertisement

Kelurahan Keparakan Dorong Inovasi Olah Sampah Organik lewat Budidaya Maggot
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Harper Malioboro Yogyakarta Raih Penghargaan Tertinggi Kategori Makanan dan Minuman di Archipelago F&B Bootcamp 2025
- Danantara Jalin Komitmen Investasi dengan Perusahaan Arab Saudi Senilai Rp162 Triliun
- Menteri PKP Pastikan Aturan Penyaluran KUR Perumahan Rampung Bulan Ini
- Karyawan TikTok Shop di Amerika Serikat Kena PHK
- Ini 6 Rute Baru Trans Jabodetabek, Berikut Jadwal dan Trayeknya
- Pertamina Patra Niaga Siap Laksanakan LPG Satu Harga
- Asita DIY Catat Kunjungan Wisman ke DIY pada Juni 2025 Naik 20 Persen
Advertisement
Advertisement