Advertisement
Pasar Transportasi Vertikal di DIY Menjanjikan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Perusahaan penyedia lift, eskalator dan layanan serupa PT Berca Schindler Lifts melebarkan bisnisnya ke wilayah DIY-Jateng. Schindler membuka cabang ke empat di Jogja, setelah Batam, Medan, dan Surabaya.
CEO PT Berca Schindler Lift, Thibaut Le Chatelier mengatakan pembangunan infrastruktur yang merata di Indonesia menjadi salah satu alasan schindler menambah kantor cabang di wilayah DIY dan Jawa Tengah. "Kami melihat potensi yang cukup besar di sini untuk memenuhi kebutuhan untuk layanan transportasi vertikal," ujarnya melalui rilis yang diterima Harian Jogja, Minggu (31/3/2019).
Advertisement
Meskipun secara umum kondisi pasar untuk layanan lift dan eskalator di Indonesia jauh lebih kecil dibandingkan India, tetapi hal itu tetap menjadi peluang bisnis yang besar. Dia mencatat, permintaan untuk produk tersebut di Indonesia hanya berkisar antara 5.000-6.000 per tahun. Adapun di India, jumlahnya hampir 10 kali lipat dari Indonesia. "
Berkisar 51.000 per tahun. Namun dengan berkembangnya infrastruktur, bukan tidak mungkin pertumbuhannya juga berkembang pesat di Indonesia," katanya.
Business Development Director, PT Berca Schindler Lift, Joseph Hasnan menjelaskan dari sekitar 1.200 penjualan transportasi vertikal per tahun, Schindler mampu meraup 25% porsi pasar. Dari jumlah tersebut sekitar 10% atau 500-600 unit permintaan berasal dari DIY-Jateng.
"Selain perkantoran, mal, dan hotel segmen kita juga berasal dari pasar modern. Kami akan mencoba bekerja sama dengan kampus-kampus untuk layanan produk," katanya.
Sementara Manajer Cabang Jogja PT Berca Schindler Lift, Ricky Aditya menjelaskan beberapa rekanan yang sudah bekerjasama di Jogja seperti Plaza Ambarukmo, Grand Ambarukmo Hotel dan Grand Mercure Hotel. Selain DIY wilayah pemasaran cabang Jogja meliputi Semarang, Solo, Tegal, Pati, Tegal, dan Cilacap. "Tahun ini kami juga mengerjakan sejumlah proyek di Semarang, seperti di Hotel Tentrem dan Transmart," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- IHSG Ditutup Melemah, Ini Tanggapan BEI DIY
- Kenaikan BI Rate 25 Basis Poin, Respon Kadin DIY: Keputusan Moderat
- Marvera Gunungkidul, Korban Penipuan Jadi Sumber Penghidupan
- Meraup Berkah dari Rumput Laut dan Tulang Ikan
- Hari Ini Harga Telur Ayam Terpantau Naik hingga Rp31 Ribu per Kilogram
- Per Maret 2024, APBN Surplus Rp8,1 Triliun
Advertisement
Advertisement