Advertisement
Berita Duka, Pendiri PT Avrist Assurance Berpulang
Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tokoh senior industri asuransi sekaligus pendiri PT Avrist Assurance Harry Harmain Diah bin Muhammad Joedin Diah telah berpulang ke pada Kamis (7/5) pukul 06.24 WIB di Rumah Sakit Omni Alam Sutera, Tangerang Selatan, Banten.
“Almarhum Bapak Harry Diah merupakan Pendiri PT Avrist Assurance. Di bawah kepemimpinan beliau, PT Avrist Assurance berhasil bertumbuh menjadi salah satu perusahaan asuransi nasional terkemuka di Indonesia,” kata Presiden Direktur, PT Avrist Assurance, Anna Leonita dalam rilis, Kamis.
Advertisement
Anna mengatakan pada Kamis siang, jenazah disemayamkan di kediaman pribadi di Jalan Subang No. 04, Menteng, Jakarta Pusat dan di makamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan ba’da Dzuhur.
“Atas nama keluarga besar PT Avrist Assurance, kami hanturkan rasa belasungkawa mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan dan mendoakan semua dilindungi oleh Tuhan Yang Maha Esa di masa yang sulit ini,” ucapnya.
Harry merupakan pendiri PT Avrist Assurance, salah satu perusahaan asuransi terkemuka saat ini. Saat didirikan pada 1975, perusahaan tersebut mulanya bernama PT Asuransi Jiwa Ikrar Abadi (AJIA).
Pada 1984, perseroan menjalankan usaha patungan dengan American International Assurance dan namanya berubah menjadi Asuransi AIA Indonesia. Harry menjadi salah satu tokoh dari lahirnya perusahaan patungan pertama di Indonesia.
Setelah itu, pada 2009 American International Assurance menjual saham Asuransi AIA Indonesia kepada Harry. Transaksi tersebut membuat nama perusahaan yang dinakhodai Harry berubah menjadi Avrist Assurance.
Berdasarkan informasi di situs resmi Avrist, pada 2017, Harry mendapatkan penghargaan Tokoh Inspiratif Keuangan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Penghargaan tersebut diperoleh atas kontribusinya dalam mendukung pengembangan industri keuangan di bidang asuransi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Upah Tak Dibayar, Pekerja Sleman Laporkan Perusahaan ke Disnaker
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Waspada Scam, Ribuan Warga DIY Jadi Korban Penipuan Online
- Amazon Pangkas 8,5 Persen Karyawan di Luksemburg
- Harga Emas Pegadaian Hari Ini Naik, UBS dan Galeri24 Kompak Menguat
- BI Rate Tetap 4,75 Persen, Pengamat Nilai Tepat Jaga Rupiah
- ALVA dan Grab Uji Coba Motor Listrik di Jogja Berlanjut Nasional
- Kereta Api Jadi Tulang Punggung Transportasi Nataru
Advertisement
Advertisement




