Advertisement
Pamella Supermarket: Terus Eksis Penuhi Kebutuhan Sehari-hari
Pamella Supermarket yang menyediakan berbagai kebutuhan. - Ist.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Semakin banyaknya toko modern, swalayan, supermarket yang menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari, tidak membuat Pamella Supermarket kalah eksis.
Pamella Supermarket yang dirintis oleh Sunardi Syahuri dan Noor Liesnani Pamella dari sebuah warung berukuran 5x5 pada 1975 semakin berkembang dan membuka banyak cabang Pamella Supermarket.
Advertisement
BACA JUGA : BPD DIY Syariah Ikut Dukung Ketersediaan Elpiji
Pamella Supermarket dikenal dengan lokasinya yang strategis, harga yang terjangkau dan barang-barangnya yang cukup lengkap. Kini sudah ada sembilan cabang Pamella Supermarket yang tersebar di DIY. Unit yang dikembangkan Lies pun juga semakin beragam, tidak hanya supermarket, tetapi ada juga toko besi salah satunya.
Lies yang mengembangkan berbagai unit usaha tersebut, juga merupakan salah satu mitra dari Bank BPD DIY Syariah. Dia mengatakan menjadi mitra BPD DIY Syariah, sudah sejak awal Bank BPD DIY Syariah diluncurkan, atau 2006. “Banyak kerja samanya, sudah lama sejak BPD DIY Syariah awal, langsung bergabung. Layanan yang diberikan baik, kalau ada kendala langsung direspons. Harus dijaga memang layanan yang baik itu,” ucap Lies, Minggu (18/10/2020).
Ia juga mengungkapkan BPD DIY Syariah juga kerap membantu Panti Asuhan Yatim dan Dhuafa Mafaza yang dikelola di bawah Pamella.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Bahas Coretax dan Anjloknya Penerimaan Negara, DPR Jadwalkan Panggil Dirjen Pajak
Pemerintah Bakal Bikin 27.000 Koperasi di Desa yang Belum Punya
Triwulan I 2025, KAI Daop 6 Berhasil Mengangkut 83.316 Ton Barang
Indonesia Berencana Meningkatkan Impor Kapas dan LPG dari Amerika Serikat
Advertisement
Masih Mahal, Harga Cabai Rawit Merah Turun Tipis Rp73.037 per Kilogram
Asbanda Dorong BPD Optimalkan SIPD-RI dan Siskeudes-Link
Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 di Pegadaian Kompak Turun Hari Ini 25 April 2025
Meta PHK Lagi Ratusan Karyawan, Tenaga di Divisi Ini Bakal Dikurangi
Advertisement
Tren Berburu Emas Meningkat, Deposito Emas Pegadaian Tembus 1 Ton
Soal Ekspor Beras Indonesia, Ini Kata Serikat Petani
Pengamat Sebut Ekspor Beras Indonesia Bisa Berisiko Tinggi
Kemendag Sebut 108 Pelaku Usaha Mengurangi Takaran Minyakita
Advertisement
Berita Pilihan
- Menilik Hidrogen sebagai Peluang Ekonomi Baru
- Triwulan I 2025, KAI Daop 6 Berhasil Mengangkut 83.316 Ton Barang
- Menteri Keuangan Sri Mulyani Yakin Ekonomi Indonesia Mampu Tumbuh 5 Persen Tahun Ini
- AS Keluhkan Soal Layanan Payment System QRIS, Ini Tanggapan Bank Indonesia
- Negosiasi Tarif Impor, Amerika Serikat Persoalkan Penggunaan QRIS dan GPN di Indonesia
Advertisement
Jadwal SIM Keliling di Sleman Hari Ini, Sabtu 26 April 2025, Cek di Sini
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tren Berburu Emas Meningkat, Deposito Emas Pegadaian Tembus 1 Ton
- Meta PHK Lagi Ratusan Karyawan, Tenaga di Divisi Ini Bakal Dikurangi
- Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24 di Pegadaian Kompak Turun Hari Ini 25 April 2025
- Asbanda Dorong BPD Optimalkan SIPD-RI dan Siskeudes-Link
- Masih Mahal, Harga Cabai Rawit Merah Turun Tipis Rp73.037 per Kilogram
- Negosiasi Tarif dengan Amerika Serikat, Pemerintah Indonesia Sebut Utamakan Kepentingan Nasional
- Indonesia Berencana Meningkatkan Impor Kapas dan LPG dari Amerika Serikat
Advertisement
Advertisement
