Advertisement
Pekan Literasi 2020, BI DIY Gelar Beragam Lomba untuk Pelajar, Mahasiswa dan Umum
Ilustrasi Bank Indonesia. - Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Generasi Baru Indonesia (GenBI) Bank Indonesia (BI) DIY, menggelar berbagai lomba dalam rangka Pekan Literasi 2020.
Ketua Pekan Literasi GenBI DIY, Dinar Rosalia mengatakan Pekan Literasi kali ini bertajuk Ekspresikan Karyamu dalam Pekan Literasi. “Target kami mengenalkan Bank Indonesia, program-programnya pada semua lini,” ucap Dinar, Rabu (11/11/2020).
Dengan tajuk yang diusung tersebut, berbagai lomba digelar. Seperti Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Jingle Competition yang mengusung tema Ekspresikan Karyamu dalam Pekan Literasi Digital, dengan menyertakan lirik QRIS Menuju Indonesia Maju: UNGGUL: Universal, GampanG, Untung, Langsung. Jingle Competition ini terbuka untuk masyarakat umum.
Baca juga: Lalu Lintas Searah di Sekitar Malioboro Akan Diteruskan
Advertisement
Kemudian ada lomba story telling yang menyasar anak SMP sederajat, dengan tema Lestarikan Cerita Indonesia di Era Digital dengan mengukirkan Bakat Anda dalam Storytelling. Kemudian ada lomba esai nasional, yang menyasar SMA sederajat, yang mengusung tema Ekspresikan Karyamu dalam Pekan Literasi Digital, dengan sub tema ekonomi, pendidikan, teknologi, sosial.
“Kompetisi esai ini diharapkan dapat dijadikan sarana untuk mengembangkan bakat, minat dan kompetisi pelajar di bidang menulis. Story telling yang menyasar di tingkat SMP sederajat untuk mengenalkan juga Bank Indonesia sejak dini,” ucapnya.
Baca juga: 8 WNI yang Sedang Umrah Positif Covid-19 di Arab Saudi
Satu lagi lomba yang diadakan adalah Infografis Kebanksentralan yang mengusung tema Membangun Negeri melalui Pilar-Pilar Bank Sentral. Lomba ini menyasar para mahasiswa.
Total hadiah dalam kompetisi ini mencapai puluhan juta rupiah. Pendaftaran dibuka mulai Jumat (30/10/2020) – Sabtu (21/11/2020). Kemudian penjurian pada Minggu (22/11/2020) – Senin (23/11/2020). Pengumuman pemenang pada Selasa (24/11/2020). Informasi lebih lanjut dapat dilihat di @genbiyogyakarta dan bit.ly/bookletPL20, atau melalui contact person 081229860485.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Ini Langkah Agar Tren Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Positif
Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, Masih Turun
Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Masih Stabil Hingga September 2025
Pertamina Pastikan Tindaklanjuti Laporan Motor Rusak Akibat Pertalite
Advertisement
Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
Cek Harga Sembako Hari Ini, Cabai Rp39 Ribu, Telur Rp31 Ribu
Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini, 29 Oktober
HIPPI Gelar Rakernas 2025 di Jogja, Bahas Kedaulatan Ekonomi
Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
Advertisement
Regulasi UMP 2026 Masih Disusun, Menaker Pastikan Libatkan Buruh
Indonesia Surplus 4 Juta Ton Beras, Tak Lakukan Impor Tahun Ini
Pemerintah Akui Efisiensi Investasi RI Masih Kalah dari Vietnam
Lampung Jadi Kandidat Lokasi Pabrik Etanol Toyota di Indonesia
Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Anjlok Lagi
Advertisement
OJK DIY Ungkap Adanya Lonjakan Kasus Pinjol Ilegal
Berita Pilihan
- Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
- Cek Harga Sembako Hari Ini, Cabai Rp39 Ribu, Telur Rp31 Ribu
- Kemnaker Siapkan Perpres Ojol, Tekankan Aspek Keadilan Kerja
- Regulasi UMP 2026 Masih Disusun, Menaker Pastikan Libatkan Buruh
- Lampung Jadi Kandidat Lokasi Pabrik Etanol Toyota di Indonesia
Advertisement
DPRD Sleman Dorong Penguatan Sarana dan Layanan Pendidikan Inklusif
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kemnaker Buka 80.000 Kuota Magang Nasional Tahap 2
- Pertamina Pastikan Tindaklanjuti Laporan Motor Rusak Akibat Pertalite
- Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Masih Stabil Hingga September 2025
- Harga Emas Hari Ini, Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24, Masih Turun
- Ini Langkah Agar Tren Kunjungan Wisatawan Eropa ke DIY Positif
- Korupsi Impor Gula, 5 Petinggi Perusahaan Swasta Dihukum Bayar Rp337 M
Advertisement
Advertisement
