Gaungkan Spirit Bangga Produk Lokal, Ini yang Dilakukan Crystallure

Harianjogja.com, JOGJA--PT Paragon Technology and Innovation (Paragon) terus mengajak masyarakat untuk bangga dan saling mendukung produk lokal, khususnya produk fesyen dan kosmetik. Salah satunya adalah melalui acara bertajuk #ShineYourGraciousGlow yang digelar oleh Crystallure, salah satu brand milik Paragon, perusahaan yang juga menggawangi produk kosmetik Wardah.

Crystallure merupakan produk unggulan yang dibuat khusus melalui hasil penelitian selama 10 tahun dengan mengombinasikan kandungan inovatif Gold-Peptide Crystals dan YouthGlow Active di setiap produk skin care, serta Crystalline Gold Powder yang terkandung dalam produk make up yang mampu memberikan coverage yang halus dan mengurangi garis halus pada wajah.

"Crystallure terus berinovasi tiada henti, tidak hanya dari segi produk tetapi juga dari kegiatan seperti saat ini [#ShineYourGraciousGlow]," kata Market Development Deputy Manager Crystallure Jogja, Renny Arfia melalui rilis, Jumat (29/4/2022).

BACA JUGA: Indosat Ooredoo Hutchison Catat Laba Kuat di Kuartal I 2022 sebagai Entitas Gabungan Baru

Renny menambahkan, acara yang digelar di Gallery Prawirotaman Hotel tersebut, merupakan yang kali pertama digelar Crystallure di DIY. Adapun rangkaian acaranya adalah fashion show dari koleksi para local brand yaitu puthic, LYF, maleva, annezta, ria miranda jogja dan kami idea jogja. 

Salah satu koleksi yang dibawakan oleh brand Puthic adalah dengan tema Miracle yang terinspirasi dari empat kata ajaib yaitu tolong, maaf, terima kasih dan permisi.

Menggunakan bahan utama dengan karakter lembut yaitu tulle & cantili sebagai gambaran empat kata ajaib tersebut yang harus diucapkan dengan lembut tanpa emosi dan tulus dari hati. “Warna yang aku pilih adalah nuansa warna soft purple bercampur dusty. Koleksi ini masuk dalam kategori tren The Soul Searchers di mana nuansa dari koleksi ini adalah dreamy dan feminin.” ujar designer dan owner brand Puthic, Nissa Khoirina.

Semetara koleksi dari Annezta mengusung konsep Syakir. Konsep desain ini menceritakan tentang perjalanan dan rasa syukur akan adanya kebaikan yang telah diperoleh.

BACA JUGA: Pelita Air Terbang Perdana, Erick Thohir: Hanya untuk Penerbangan Domestik

Rasa syukur yang bermakna penuh atau lebat, membuka, menampakkan, menyingkap dan menunjukkan berusaha ditungkan dalam desain busana ini. “Dengan menciptakan konsep busana ready to wear yang mengacu pada tren essentiality dan exploitation di mana desain yang dramatis dan lebih berani bercampur dengan warna dasar," kata designer dan owner brand Aneezta, Anne Azka.

Koleksi lain dari brand LYF yang menampilkan seri Mahelia, terinspirasi dari keutamaan Ramadan. Bulan Ramadan adalah bulan santunan, yakni setiap muslim yang mampu diwajibkan untuk dapat memberikan kelebihan rejekinya, menyantuni, menderma kepada sesama yang saat itu ditimpa kemalangan.

Dengan menggaris bawahi makna santunan sebagai bentuk Kasih sayang pada sesama maka pada series LYF mengambil tema Kasih Sayang.

Nama Mahelia sendiri memiliki arti Kasih Sayang. Dalam koleksi kali ini LYF ingin menyampaikan pesan akan pentingnya mengasihi terhadap sesama. Sama seperti kasih sayang yang melambangkan cinta yang mengasihi dan dikasihi, kasih sayang juga melambangkan personality LYF yang menghadirkan dress yang tentunya cocok di pakai oleh seluruh wanita, keluarga maupun pasangan di Indonesia.

“Harapan dari Mahelia, LYF suguhkan karya yang memiliki arti menebar kasih terhadap sesama dan menebarkan kedamaian.” kata designer dan owner LYF, Kamala Lutfhi.

Berbeda lagi dengan koleksi Riamiranda yang pada koleksi kali ini memakai pattern Minang, terinsipirasi dari warisan budaya melalui ragam motif kain tenun songket dengan paduan khas Riamiranda.

Sedangkan busana ready to wear ditampilkan oleh brand Maleva. “Simple, weightless , wearable in any occasion from office hour to casual hangout or even going to the beach! In this beautiful Ramadhan, Maleva presents to you the humbleness,” kata designer dan owner Maleva, Evania Malinda.

Sebagai penyempurna acara, para model dari Aestee Modelling juga dihadirkan. Crystallure berharap Ramadan ini dapat menjadi momentum untuk menghidupkan kembali spirit berkarya setiap orang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News