Advertisement
Bank Mandiri Siapkan Rp49,6 Triliun untuk Idulfitri

Advertisement
Harianjogja.com, SEMARANG—Bank Mandiri menyiapkan kebutuhan uang tunai sekitar Rp49,6 triliun untuk untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat Indonesia selama 30 hari saat Ramadan dan menjelang Idulfitri, yaitu pada 29 Maret–26 April 2023.
Sedangkan di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah disiapkan uang tunai sekitar Rp7,53 trilliun. Alokasi ini meningkat sekitar 7,9% dari periode yang sama pada tahun lalu.
Regional CEO VII/Jawa 2–Hendra Wahyudi mengatakan inisiatif ini sejalan dengan keinginan perseroan untuk memastikan nasabah dapat melakukan berbagai aktivitas rutin di bulan Ramadan dan Idulfitri secara nyaman pasca keputusan pemerintah mencabut kebijakan pembatasan kegiatan sosial.
Sebagian besar dari alokasi kebutuhan uang tunai digunakan untuk memenuhi kebutuhan pengisian ATM Bank Mandiri di seluruh Indonesia yang diprediksi sekitar Rp16,5 triliun sedangkan di Jawa Tengah dan DIY, Bank Mandiri menyiapkan kebutuhan pengisian ATM sekitar Rp4,5 triliun.
“Guna mendukung penyaluran uang tunai ke masyarakat, kami juga telah mengoptimalisasi pengisian 13.068 mesin ATM Bank Mandiri yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus di seluruh Indonesia dan 1.204 mesin ATM di wilayah Jawa Tengah dan DIY sejak akhir bulan lalu,” kata Hendra Wahyudi dalam keterangan resmi, Senin (10/4/2023).
Selain mesin ATM, dia melanjutkan, Bank Mandiri juga mengoptimalkan channel-channel pembayaran online untuk membantu nasabah bertransaksi dengan cepat, antara lain dengan mesin EDC dan aplikasi Livin’ by Mandiri.
“Kami telah melakukan preventive maintenance sekitar 3.300 ATM dan 37.200 EDC yang berlokasi strategis seperti di rest area, bandara, stasiun, terminal, pelabuhan, pusat perbelanjaan, hotel, SPBU dan tempat wisata di seluruh Indonesia sedangkan di Jawa tengah dan DIY telah dilakukan preventive maintenance sekitar 360 ATM dan 5.000 EDC,” katanya.
Nasabah juga dapat menggunakan Livin’ by Mandiri yang kini telah mampu memenuhi berbagai kebutuhan seperti cek saldo, pembayaran tagihan bulanan, top up otomatis e-wallet, tarik tunai tanpa kartu, serta pembayaran dengan Quick Response (QR) payment. Bahkan, nasabah juga dapat melakukan pemesanan tiket kereta dan pesawat pada super app ini.
“Dengan fitur top up mandiri e-money pada Livin’ by Mandiri, nasabah yang melakukan perjalanan lewat tol akan sangat dimudahkan karena top up dapat dilakukan di mana saja dan kapan saja,” kata Hendra.
Pengguna Jalan Tol
Sedangkan bagi pengguna jalan tol yang belum memiliki kartu mandiri e-money, Hendra menjelaskan, pihaknya akan menyiapkan stock kartu hingga 5.000 kartu yang dapat diperoleh di cabang, toko retail (Indomaret, Alfamart, dll), outlet resmi Bank Mandiri di e-commerce (Tokopedia, Blibli, Shopee), serta vending machine di lokasi transportasi dan stasiun.
Dituturkannya, pihaknya juga akan memastikan kesiapan jaringan IT secara optimal untuk mengantisipasi kenaikan transaksi yang dilakukan nasabah pada seluruh channel pembayaran elektronik, dengan membentuk tim monitoring IT yang selalu siaga.
Selain itu, Hendra mengatakan bahwa Bank Mandiri menghadirkan Program Ramadan di Jawa Tengah & DIY di berbagai macam merchant categories seperti Groceries, Cafe Resto, Elektronik, Gadget & Household, Jewellery, oleh-oleh dan lainnya dengan program diskon 10%, potongan langsung dan cashback sampai dengan Rp1,444 juta.
Nasabah juga bisa mendapatkan diskon up to 50% dengan Livin Poin dan hemat 50% menggunakan scan QR Livin’ di berbagai merchant yang tersebar di kota-kota seperti: Semarang, Jogja, Solo, Tegal, Purwokerto, Kudus dan Magelang.
"Tidak hanya itu, selama bulan Ramadan Bank Mandiri juga memberikan banyak program khusus spesial Ramadan untuk memanjakan nasabah. Nasabah dapat mengakses ragam program tersebut melalui bmri.id/livinrmdn2023," kata Hendra Wahyudi. (BC)
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas Waspada Investasi Tutup 6.000 Pinjol Ilegal dan Investasi Bodong
- Serangan Siber BSI Celahnya Ternyata dari Komputer yang Sudah Usang
- Long Weekend, PHRI DIY: Kenaikan Wisatawan Tak Signifikan
- Uang yang Beredar di Indonesia pada April Capai Rp8.350,4 Triliun
- 8 Calon Dewan Komisioner OJK, Yuk Cek Profilnya di Sini
Advertisement

Kasus Pembunuhan Pengusaha Morgan Onggowijoyo, Terdakwa Bantah Merencanakan
Advertisement

Punya Nyali? Coba Kunjungi Destinasi Wisata Jembatan Kaca Terbesar di Dunia Ini
Advertisement
Berita Populer
- Kabar Gembira! Sepanjang Tahun Ini Kunjungan Turis Asing ke DIY Terus Meningkat
- Hati-Hati! Ini Daftar Pegadaian Berizin dan Tidak Berizin di DIY
- DPR dan Pemerintah Sepakat Naikkan Target Rasio Perpajakan 2024
- Kemenkeu Temukan Praktik Monopoli Bank BUMN untuk Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak
- Kadin: Pertumbuhan Ekonomi RI 2024 Tidak Akan Menanjak
- Pangan Salah Satu Penyebab Inflasi, Ini Upaya Disperindag DIY Stabilkan Harga
- Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Kian Murah, Ini Rinciannya
Advertisement
Advertisement