Advertisement
Kantor Imigrasi Yogyakarta Gelar Layanan Paspor Merdeka di Lippo Plaza
Suasana Layanan Paspor Merdeka 2023 di ULP Lippo Plaza Jogja, Sabtu (5/8 - 2023). Anisatul Umah/Harian Jogja.
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta menggelar Layanan Paspor Merdeka 2023 di Unit Layanan Paspor (ULP) Lippo Plaza Jogja.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) DIY Agung Rektono Seto mengatakan Layanan Paspor Merdeka adalah salah satu terobosan dari Kemenkumham. Layanan di akhir pekan ini memberikan kesempatan bagi masyarakat yang tidak sempat mengurusnya pada Senin- Jumat.
Advertisement
BACA JUGA: Keren! Imigrasi Kini Bisa Cekal Warga Negara Cukup dengan Deteksi Foto
"Ini juga dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia ke 78 dan sekaligus hari lahir Kemenkumham yang ke 78. Mudah-mudahan bisa meningkatkan layanan kepada masyarakat khususnya dalam pembuatan paspor," ucapnya, Sabtu (5/8/2023).
Menurutnya layanan di akhir pekan setiap tahun digelar, namun dengan momen yang berbeda-beda. Tahun ini Layanan Paspor Merdeka, dia berharap tahun depan bisa digelar kembali. Layanan ini digelar serentak di seluruh Indonesia.
"Kalaupun ini sudah selesai, ada layanan kami Sabtu Minggu namanya layanan paspor simpatik. Dan di hari kerja tetap buka baik di Kantor Imigrasi, UPL Lippo Plaza, Unit Kerja Kantor (UKK) Imigrasi UGM, dan MPP Kulonprogo juga ada," jelasnya.
Kuota yang diberikan pada Layanan Paspor Merdeka yakni 50 melalui aplikasi dan 20 walk in. Kuota 20 walk in ini ditujukan untuk masyarakat prioritas. Seperti ibu hamil, lansia, dan juga masyarakat berkebutuhan khusus.
"Antusias bagus mereka sudah tahu ada layanan ini. Kami buka akses informasi di media sosial, ada layanan urus paspor Sabtu Minggu di Lippo."
Senada, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta, Najarudin Safaat juga berharap melalui layanan ini masyarakat yang tidak sempat mengurus pada Senin - Jumat, bisa datang ke Lippo pada akhir pekan. Dia berharap kegiatan ini bisa bermanfaat dan sekaligus bisa memeriahkan HUT RI.
"Nantinya kami akan menyesuaikan, jika animo masyarakat tinggi, nanti akan kami lihat kembali terkait kuota. Buka di jam kerja saja, mudah-mudahan masyarakat bisa memanfaatkan kegiatan ini," ungkapnya. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Dinkop UKM Kota Jogja Buka Gerai Sri Tanjung di Malioboro Mall
Advertisement
GIPI DIY Tingkatkan Pelayanan wisatawan
The Rich Jogja Hotel Gelar Coloring Competition- School Holiday Season
UPALA Alternatif Villa di Pinggir Kota Jogja
Hingga Mei 2024 Realisasi Belanja APBN DIY Capai Rp9,38 Triliun
Advertisement
Kemenhub Bakal Kaji Kembali Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat
Banyak Perusahaan Tak Disiplin Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Industri Tekstil Goyang, Puluhan Perusahan Mulai Mengurangi Hari Kerja Karyawan
Badan Logistik Nasional Perlu Dibentuk, Ini Alasan Pengusaha
Pemerintah Daerah dengan Inflasi di Atas Rerata Nasioal Diwajibkan Bekerja Keras
Advertisement
Sertifikasi Tanah Tapak Tower SUTT 150 kV NKTW Kediri Berprogres Positif
Berita Pilihan
- Kemenhub Bakal Kaji Kembali Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat
- Banyak Perusahaan Tak Disiplin Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan
- Kerugian Ekonomi akibat Peretasan PDNS Diperkirakan hingga Rp6,3 Triliun
- Ribuan Mesin ATM Tumbang Digerus Modernisasi Perbankan
- OJK Siapkan Strategi untuk Cegah Transaksi Judi Online Masuk Pasar Keuangan
Advertisement
Sejak Januari, Ada 3.000 Lebih Kendaraan di Gunungkidul Terkena Tilang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- BPD DIY Syariah Berikan Edukasi dan Literasi Keuangan bagi Kader Muhammadiyah
- Sertifikasi Tanah Tapak Tower SUTT 150 kV NKTW Kediri Berprogres Positif
- Pemerintah Daerah dengan Inflasi di Atas Rerata Nasioal Diwajibkan Bekerja Keras
- Badan Logistik Nasional Perlu Dibentuk, Ini Alasan Pengusaha
- Industri Tekstil Goyang, Puluhan Perusahan Mulai Mengurangi Hari Kerja Karyawan
- Banyak Perusahaan Tak Disiplin Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan
- Kemenhub Bakal Kaji Kembali Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat
Advertisement
Advertisement
