Marriott International di Yogyakarta Gelar Road to Give Yogyakarta 2023

JOGJA—Jaringan Hotel Marriott International di Yogyakarta bakal menggelar ajang lari tahunan Road to Give Yogyakarta 2023.

Acara ini menjadi tradisi perusahaan yang telah berlangsung selama 10 tahun di 23 negara Asia Pasifik dalam menumbuhkan lingkungan yang mengutamakan masyarakat , mempromosikan kesejahteraan asosiasi dan mendorong masyarakat sekitar untuk peduli terhadap komunitas lokal.

Tahun ini, Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa dan Yogyakarta Marriott Hotel akan melakukan ajang lari 5 Kilometer, yang akan diadakan pada hari Minggu tanggal 15 Oktober 2023, pukul 06.00 WIB di Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa .

Melalui acara ini, para karyawan, tamu, serta komunitas dan penggemar olahraga lari bergabung untuk ikut serta dalam upaya berbagi kepada mereka yang membutuhkan.

“Menjalankan hobi berlari , menyehatkan tubuh sambil berdonasi. Tahun ini upaya kolaboratif oleh Marriott Business Council Indonesia terjalin dengan Scholar of Sustenance dalam acara charity run Road To Give 2023 dengan visi, misi dan tujuan peduli sesama dan lingkungan yang menuju satu arah,” ujar I Gede Sujana selaku General Manager Sheraton Mustika Yogyakarta Resort & Spa sekaligus Ketua RTG 2023, dalam keterangan Selasa (3/10/2023).

BACA JUGA: Sebutan Indonesia Lebih Tepat Negara Maritim Ketimbang Kepulauan, Sultan HB X: Telanjur Salah Kaprah

“Tidak hanya membantu masyarakat, namun juga membantu komunitas sambil tetap sadar lingkungan, semua hanya dapat diwujudkan dengan kemitraan dan kerja sama global yang kuat.”

SOS merupakan organisasi yang berfokus pada kesejahteraan pangan dengan menyelamatkan kelebihan makanan untuk didistribusikan ke komunitas yang membutuhkan. Donasi berupa foodtruck sehingga pendistribusian pangan dapat mencakup daerah yang susah diakses

“Kemitraan dengan Road To Give 2023 akan meningkatkan komitmen kami dalam mengurangi limbah makanan dan mendorong kesetaraan pangan, menumbuhkan rasa kepemilikan dan pemberdayaan di antara penduduk untuk mengatasi masalah limbah makanan dan kesetaraan secara lokal untuk berkontribusi terhadap upaya global agar mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan, seperti masyarakat nol kelaparan, masyarakat perkotaan dan berkelanjutan, konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, aksi iklim, dan kemitraan untuk mencapai tujuan.”

Semua penghasilan yang diperoleh dari partisipasi peserta akan disumbangkan sepenuhnya kepada SOS (Scholars of Sustenance).

Biaya pendaftaran sebesar Rp150.000, dan peserta akan menerima racepack yang termasuk baju lari, medali finisher, door prize dan e-Certificate. Dan tersedia juga untuk podium pemenang putra dan putri; juara pertama mendapatkan hadiah Rp2 juta, juara kedua mendapat Rp1 juta dan juara ketiga mendapat Rp750 ribu serta hadiah menarik . Setelah perlombaan, para peserta juga diajak untuk senam bersama. (BC)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News