Advertisement
IKN Ditargetkan Meraup Investasi hingga Rp100 Triliun

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Besaran investasi di IKN pada 2024 ditargetkan mencapai Rp100 triliun. Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono menargetkan nilai tersebut termasuk dalam bentuk pembangunan fasilitas publik yang telah dilakukan hingga saat ini, di antaranya empat unit rumah sakit, enam unit hotel, dan empat unit pusat perbelanjaan.
Bambang menyampaikan saat ini investasi yang sudah masuk sejak 2023 mencapai Rp47,5 triliun, yaitu pihak swasta Rp35,9 triliun dan sisanya dari sektor publik mencapai Rp11,6 triliun. “Termasuk dengan groundbreaking yang telah dilakukan,” ujar Bambang Susantono, Sabtu (27/1/2024).
Advertisement
Otoritas Ibu Kota Negara (OIKN) saat ini di Jakarta menggelar Nusantara Fair 2024 yang digelar hingga Minggu (28/1/204). Kegiatan itu menjadi salah satu upaya memperkenalkan IKN lebih dekat kepada masyarakat sekaligus menarik investor baru untuk membantu meraih target. Pemilihan pusat perbelanjaan pun dikarenakan ramai sehingga bisa menarik perhatian.
Bambang meyakini akan banyak pemangku kepentingan mengetahui tentang betapa menguntungkan investasi di IKN. “Kami juga ingin sosialisasi berkaitan dengan pembangunan IKN,” kata Bambang.
BACA JUGA: Jelang Laga Timnas Indonesia vs Australia, Ini Harapan Jokowi dan Ma'ruf Amin
Dia pun berharap masyarakat luas bisa ikut berperan menyebarkan pesan tujuan dari pembangunan IKN yang salah satunya akan mendorong tumbuhnya ekonomi yang merata di seluruh wilayah tanah air. IKN akan tumbuh sebagai kota yang berkelas dunia dan menjadi pertumbuhan baru khususnya di kawasan tengah dan timur Indonesia.
“Sehingga, esensi dari pembangunan IKN yang menjadi transformasi pembangunan Indonesia sentris di masa depan dapat dipahami oleh khalayak. Transformasi pembangunan Indonesia ke depan yang dapat diwujudkan melalui pembangunan IKN,” kata Bambang.
Antusiasme sektor perbankan juga terlihat pada pembangunan IKN. Salah satunya, PT Bank Mandiri yang dikatakan Bambang dalam waktu dekat juga akan memulai pembangunan konstruksi fisik kantor di wilayah inti di IKN. “Saya bocorkan Bank Mandiri akan melakukan groundbreaking,” kata Bambang.
Menanggapi hal itu, saat yang sama, Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar mengatakan bahwa langkah yang diambil pihaknya sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan IKN. Pihaknya pun saat ini telah menerbitkan e-money bergambar IKN. Pada akhirnya, katanya, masyarakat dapat mencari informasi yang berkaitan dengan IKN melalui berbagai kanal komunikasi maupun informasi di ruang digital maupun luring.
“Kami membuat e-money versi IKN pun dengan maksud dapat ikut mengenalkan IKN kepada khalayak luas,” kata Alexandra.
Di sisi lain Otorita OIKN juga mengungkapkan pemindahan aparat sipil negara (ASN) dari Jakarta ke Nusantara, Kalimantan Timur menjadi peluang bisnis bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dan masyarakat lokal.
"Dalam konteks industri rumah tangga, ketika terjadi pemindahan ASN dari Jakarta ke IKN, kita harapannya adalah masyarakat dan UMKM lokal di IKN mengambil peran dalam menyediakan kebutuhan-kebutuhan bagi para ASN dan masyarakat yang datang ke IKN," ujar Tenaga Ahli Bidang Ekonomi Kreatif Kedeputian Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN I Gede Benny Subawa di Jakarta, Sabtu (27/1/2024).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Banyak Kantor Bank Tutup, Kemenkeu: Bukan Kemunduran, Tapi Dampak Inovasi
- Harga Emas Antam di Pegadaian Hari Ini, Termurah Rp1.051.000 per 0,5 Gram
- Mau Ajukan KUR via BRI? Ini Syarat dan Cara Pengajuannya Per Juni 2025
- Harga Minyak Dunia Melambung karena Perang Iran-Israel, Pertamina Segera Koreksi Harga Pertamax
- Status Pengemudi Ojek Online Bakal Jadi UMKM
Advertisement

13 Warga Terdampak Pengembangan Stasiun Lempuyangan Ambil Kompensasi, 1 Masih Bertahan
Advertisement

Lion Air Buka Penerbangan Langsung YIA-Tarakan, Pariwisata Jogja Diproyeksikan Kian Maju
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Hari Ini Minggu 22 Juni 2025
- Banyak Kantor Bank Tutup, Kemenkeu: Bukan Kemunduran, Tapi Dampak Inovasi
- Konflik Timur Tengah Belum Berdampak pada Ekspor DIY
- Kemenkeu soal Ratusan Kantor Bank Tutup, Sebut Dampak Inovasi
- Harga Bawang Merah di Tingkat Konsumen Turun Tipis
- Pertama Kali Ikut Event, Gudeg Pedes Mbah Jo Dapat Berkah di Mandiri Jogja Marathon 2025
- Turn Empat Hari, Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Mulai Naik
Advertisement
Advertisement