Advertisement
BI Percepat Implementasi PIN Kartu Kredit Wajib 6 Digit
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Bank Indonesia berencana mempercepat implementasi kewajiban Personal Identification Number (PIN) enam digit pada kartu kredit.
Kepala Departemen Sistem Pembayaran BI Onny Wijanarko mengatakan, implementasi PIN tersebut awalnya sejalan dengan program Standar Nasional Teknologi Chip atau National Standard Indonesian Chip Card Specification (NSICCS).
Advertisement
Namun, karena maraknya kejahatan pencurian data yang menimpa sejumlah bank beberapa waktu lalu maka diputuskan rencana tersebut dipercepat. Dengan kewajiban menggunakan PIN tersebut maka transaksi menggunakan tanda tangan tidak boleh lagi.
"Kartu kredit akan dipercepat terkait PIN. Sebenarnya PIN 6 digit ikut [program] NSICCS, tapi karena kejadian skimming jadi dipercepat adalah jalan yang paling aman," katanya kepada Bisnis.com, jaringan Harianjogja.com, akhir pekan lalu.
Onny belum dapat menyebutkan batas waktu percepatan tersebut karena masih dalam tahap koordinasi dengan bank. Namun, dia memastikan sudah cukup banyak bank yang siap dengan rencana ini.
Jika mengacu pada peraturan NSICCS, implementasi PIN 6 digit dan teknologi chip untuk kartu ATM dan debit paling lambat dilakukan pada 31 Desember 2021. Sedangkan untuk tahun ini implementasinya minimal 30% dari total kartu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Advertisement
Progres TPS 3R Karangmiri Mengalami Perlambatan, Pengolahan Sampah Pemkot Jogja Bertumpu pada Nitikan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kenaikan BI-Rate Bakal Berdampak Positif untuk Pasar Modal Lokal
- BI Naikkan Suku Bunga Acuan 25 Basis Poin Jadi 6,25%
- Pasca-Lebaran, Bisnis Properti di DIY Reborn
- Tren Perlintasan Penumpang di Bandara Soetta Naik 10 Persen di Lebaran 2024
- InJourney Dukung Japanese Domestic Market di Sirkuit Mandalika
- Transaksi Rupiah di Lintas Negara Naik 100 Persen
- Harga Bawang Merah Naik 100 Persen, Ini Penyebabnya
Advertisement
Advertisement