Advertisement
Pemerintah Bakal Perluas Tax Holiday Demi Menarik Investasi

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah bakal memperluas tax holiday dari yang saat ini mencapai sekitar 153 produk menjadi lebih banyak lagi. Kebijakan ini dipilih demi menarik investor agar menanamkan investasi di Tanah Air.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Fasilitas Penanaman Modal BKPM, Endang Supriyadi seusai turut mengikuti Rapat Koordinasi Tax Holiday di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Rabu (19/9).
Advertisement
"Ini tadi baru rapat pembukaan. Belum ada keputusan apa apa. Soal tax holiday, jadi semua kementerian diminta masukannya. Kan saat ini 153 produk. minta ditambahkanlah, jangan terlalu segitu supaya lebih menarik investasi," ujarnya.
Namun demikian, perluasan tax holiday tersebut bakal menjadi seberapa banyak, pihaknya belum bisa menyampaikan secara detail, lantaran memang sedang disiapkan.
BACA JUGA
Oleh sebab itu, kata Endang, saat ini sejumlah kementerian sedang diminta mempersiapkan masukan dan usulannya agar bisa menambah jumlah produk yang bisa dikenakan tax holiday tersebut. "[Bakal ditambah jadi berapa pak?] Belum tahu, ini sedang disiapkan, seluruh kementerian sedang diminta menyiapkan usulannya," ujarnya.
Thomas Trikasih Lembong atau yang lebih dikenal Tom Lembong, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) enggan berkomentar seusai menghadiri rapat koordinasi terkait tax holiday tersebut.
Pihaknya hanya meminta kepada media untuk menanyakan langsung kepada Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution untuk penjelasan rapat kali ini. "Langsung ke Pak Menko saja ya," ujarnya sambil terus berlalu dan tancap gas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kronologi Lengkap 426 Siswa SMAN 1 Jogja Keracunan Menu MBG
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Termurah Rp1,2 Juta
- Izin Usaha Mandala Finance Dicabut Seusai Merger dengan Adira Finance
- Pertamina Jamin SPBU Penuhi Standar Global Hasil Audit Independen
- Pasar Modal Indonesia Jadi Terbesar di ASEAN, Ungguli Singapura
- Harga Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Turun, Cek di Sini
- Pengamat Sebut Diskon Tarif Pesawat Nataru Tak Berdampak Signifikan
Advertisement
Advertisement