Advertisement
Baru Berdiri 2 Bulan, RCJIS Gencarkan Bantuan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Baru dua bulan berdiri Rotary Club of Jogja Istimewa (RCJIS) langsung bergerak membantu penanganan pandemi Covid-19.
President RCJIS, Ruth Lily Wijaya mengatakan sejumlah kegiatan sosial untuk membantu memutus mata rantai Covid-19 telah dilakukan oleh RCJIS. Bantuan yang disebar, mulai dari alat pelindung diri (APD) untuk tenaga medis di rumah sakit, masker, hand sanitizer, hingga tempat cuci tangan baik yang diberikan langsung ke masyarakat, ataupun lewat Pemkab Sleman.
Advertisement
“Kami bagikan sembako juga ke buruh harian yang sudah tidak berpenghasilan. Dampak Covid-19 ini kan cukup besar. Ke depan harapannya dapat membantu masyarakat lebih banyak lagi. Planning jangka pendek kami memang penanganan Covid-19 ini,” ucap Lily, Sabtu (4/7/2020).
Lily mengatakan dalam waktu dekat direncanakan juga penyaluran bantuan wastafel. Banyak orang dirasanya belum sadar pentingnya cuci tangan, untuk memutus rantai penularan Covid-19. “Targetnya [bantuan wastafel] adalah pasar tradisional,” ucap dia.
Vice President RCJIS, Budi Untung menambahkan saat ini aksi yang dilakukan masih pada penanganan Covid-19, baik dari sisi masalah kesehatan, maupun juga untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat.
Nantinya, kata dia, RCJIS juga ingin berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat, khususnya di Sleman. Menurut Budi saat ini masih banyak anak yang belum tersentuh pendidikan. Padahal pendidikan berperan penting meningkatkan kesejahteraan seseorang..
“Terutama membantu yang tidak lagi mampu bayar atau melanjutkan sekolah. Tujuan agar setiap orang memiliki knowledge, hal penting dalam kehidupan sehari-hari. Sulit untuk sejahtera tanpa knowledge. Visi misi Rotary meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini wujud berbagi kasih, kalau kita tidak berbagi kasih, tidak bisa,” ujar Budi.
Pendiri RCJIS, Keliek J. Soegiarto mengatakan tujuan Rotary sejak awal memang adalah membantu orang. Dia memiliki impian untuk membuat setiap orang menjadi Rotarian. “Saya beranggapan semua orang baik, bagaimana menjadikan dia lebih baik. Rotary ini tujuannya baik,” ucap Keliek.
Sekadar diketahui, RCJIS adalah Rotary Club ke-10 di DIY yang berdiri tepatnya pada Senin (11/5). RCJIS bertujuan melaksanakan program-program kemanusiaan, di wilayah DIY khususnya Sleman.
RCJIS memiliki program kegiatan panca jantra atau lima tujuan. Pertama, membantu pemerintah dalam mengatasi Covid-19, terutama dalam menyukseskan program new normal di DIY, khususnya Sleman. Kedua membantu masyarakat Sleman dengan memberikan pelatihan dan edukasi tentang kesehatan pada umumnya serta strategi mengatasi bahaya Covid-19
Ketiga, menumbuhkan kebanggaan Rotarian dan simpatisan RCJIS kepada RCJIS, dan membangun kerja sama yang kompak dalam proyek kemanusiaan RCJIS. “Keempat mengembangkan keanggotaan RCJIS melalui perekrutan anggota kehormatan dan anggota aktif RCJIS. Kelima mensosialisasikan RCJIS dan proyek-proyek kemanusiaannya kepada masyarakat Indonesia, masyarakat DIY, khususnya masyarakat Sleman,” ucap Keliek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Sabtu 20 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Usai Libur Lebaran, Harga Cabai, Daging, Bawang Merah dan Gula Kompak Naik
- INNSiDE Yogyakarta Umumkan Pemenang Grand Prize Bu Iin
- Antisipasi Perang Iran Israel, Program Gas Murah Bakal Dilanjutkan
- PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Advertisement
Advertisement