Advertisement
Asus Hadirkan Laptop dengan Fasilitas Screen Pad
ASUS memiliki jajaran laptop yang sangat cocok untuk meningkatkan produktivitas saat bekerja dari rumah, salah satunya adalah ZenBook Duo (UX481). - Ist/Asus
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—ASUS menghadirkan ZenBook Duo (UX481) yang memiliki ScreenPad Plus, layar kedua yang dapat memudahkan pengguna melakukan multitasking. Membuka dan mengontrol banyak aplikasi kini semakin mudah berkat ScreenPad Plus, membuat orang semakin produktif.
Asus Indonesia Product Marketing, Carol Hsu mengatakan membuka dan mengontrol banyak aplikasi kini semakin mudah berkat ScreenPad Plus, membuat pengguna semakin produktif. "Selain hadir dengan dua layar berkat ScreenPad Plus, ZenBook Duo (UX481) juga dilengkapi dengan berbagai fitur lain yang membuatnya tampil unggul dibandingkan dengan kompetitornya," kata Carol, Kamis (3/9/2020).
Advertisement
ZenBook Duo (UX481) juga didukung dengan spesifikasi andal, opsi konektivitas yang lengkap, serta sistem pendingin yang mumpuni sehingga dapat memastikan seluruh kegiatan dapat dikerjakan secara lebih produktif.
ZenBook Duo (UX481) telah dilengkapi dengan Windows 10 Home. Sistem operasi terbaru besutan Microsoft tersebut tidak hanya mendukung sederet aplikasi perkantoran seperti Microsoft 365, tetapi juga dilengkapi dengan sederet fitur yang membuat ZenBook Duo (UX481) tidak hanya cocok untuk bekerja tetapi juga sebagai pusat hiburan.
Microsoft juga menyediakan solusi perlindungan menyeluruh pada Windows 10 Home. Selain dilengkapi dengan sistem keamanan terintegrasi yang selalu diperbarui melalui Windows Update, Windows 10 Home juga memiliki sebuah fitur bernama Windows Hello.
Melalui Windows Hello, pengguna ZenBook Duo (UX481) tidak perlu mengetikkan kata kunci untuk masuk ke dalam sistem. Cukup arahkan wajah ke kamera dan Windows akan dapat mengenali wajah penggunanya. Teknologi ini membuat ZenBook Duo (UX481) lebih aman.
“ZenBook Duo (UX481) sudah tersedia di Indonesia dengan banderol harga mulai dari Rp16,999 juta,” kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Alasan dan Skema Merger Pelita Air dan Garuda
5 Bank Disuntik Rp200 Triliun, Begini Penjelasan Indef
Pakar UGM: Kesinambungan Kebijakan Fiskal Jadi Kunci Stabilitas Pasar
BEI DIY Optimistis Bisa Menambah 50.000 Investor di 2025
Advertisement
Insentif TKDN 25 Persen, Peluang Baru untuk Industri Ponsel Lokal
NATO Diingatkan Trump untuk Berhenti Beli Minyak Rusi
Cek Harga Pangan Hari Ini, Cabai, Bawang, Daging dan Telur Ayam Naik
Cek Harga Emas Hari Ini, Mulai Antam, UBS hingga Galeri24
Pemerintah Buka Peluang Koperasi Kelola Tambang Hingga 2.500 Hektare
Advertisement
Pendiri Wings Group, Harjo Sutanto Meninggal Dunia
Komisi XI Ingatkan Tarik Dana Mengendap di BI Harus Tepat Sasaran
6 Bank Himbara Diguyur Rp200 Triliun, Menkeu Yakin Kredit Tumbuh
Dirut Pertamina: Tidak Ada Monopoli Penjualan BBM
Advertisement
Jadwal Bus DAMRI Jogja Semarang PP, Tiket Rp70.000
Berita Pilihan
Advertisement
Perahu Nelayan di Kulonprogo Terbalik, 2 Nelayan Selamat
Advertisement
Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- NATO Diingatkan Trump untuk Berhenti Beli Minyak Rusi
- Insentif TKDN 25 Persen, Peluang Baru untuk Industri Ponsel Lokal
- BEI DIY Optimistis Bisa Menambah 50.000 Investor di 2025
- Pakar UGM: Kesinambungan Kebijakan Fiskal Jadi Kunci Stabilitas Pasar
- 5 Bank Disuntik Rp200 Triliun, Begini Penjelasan Indef
- Alasan dan Skema Merger Pelita Air dan Garuda
- Modal Asing Rp14,2 Triliun Kabur Pekan Ini
Advertisement
Advertisement
