Advertisement

IPO, GoTo Bagi-Bagi Saham untuk Mitra Driver

Herlambang Jati Kusumo
Senin, 11 April 2022 - 14:27 WIB
Arief Junianto
IPO, GoTo Bagi-Bagi Saham untuk Mitra Driver CEO Grup GoTo, Andre Soelistyo (kelima dari kiri) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto (keempat dari kanan) saat prosesi pencatatan perdana saham GoTo. - Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GoTo) resmi mencatatkan kode emitennya, GOTO di Papan Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (11/4). Dengan penerapan Program Saham Gotong Royong, GoTo melibatkan semua pihak, termasuk para driver-nya dalam hal kepemilikan saham.

Dari keseluruhan proses penawaran umum perdana saham Initial Public Offering (IPO), GoTo mengumpulkan total dana sebesar Rp15,8 triliun. Dana tersebut terdiri dari keberhasilan penghimpunan dana sebesar Rp13,7 triliun dari penawaran umum saham melalui IPO, serta menghimpun dana sebesar Rp2,1 triliun melalui penjualan saham treasuri dalam rangka opsi penjatahan lebih (greenshoe). Penghimpunan dana tersebut mencerminkan kapitalisasi pasar sebesar Rp400,3 triliun.

Advertisement

BACA JUGA: Telkom Puncaki Peringkat Top Companies 2022

Berdasarkan jumlah dana yang dihimpun, IPO GoTo tercatat sebagai yang terbesar ketiga di Asia dan kelima di dunia untuk tahun ini. IPO GoTo juga menarik partisipasi sekitar 300.000 investor dalam proses penawaran umum saham, yang merupakan rekor partisipasi tertinggi investor pada proses IPO dalam sejarah pasar modal Indonesia.

Dalam rangka menjadikan IPO GoTo sebagai salah satu yang paling inklusif di dunia, GoTo melaksanakan Program Saham Gotong Royong, di mana GoTo mengalokasikan saham dengan nilai sekitar Rp310 miliar untuk mitra pengemudi, serta membentuk GoTo Future Fund, yaitu dana abadi untuk mendukung inisiatif dan solusi yang memberikan manfaat bagi para pemangku kepentingan dalam ekosistem GoTo.

Melalui Program Saham Gotong Royong, mitra pengemudi di Indonesia akan menerima saham secara cuma-cuma, setelah berakhirnya masa lock-up yang sudah berjalan sejak diterimanya pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sampai dengan delapan bulan setelah tanggal pernyataan efektif tersebut, sementara para mitra pedagang dan konsumen diberikan akses prioritas untuk pemesanan saham melalui penjatahan pasti (fixed allotment) selama proses penawaran awal (bookbuilding).

Selain itu, melalui Rencana Insentif Jangka Panjang Perusahaan, setelah berakhirnya masa lock-up, para karyawan tetap GoTo juga berkesempatan menjadi pemegang saham perusahaan.

BACA JUGA: Lapak Ganjar Mampu Tingkatkan Penjualan Pelaku UMKM

“Mengapresiasi program saham gotong royong sebuah program saham inklusif yang membuka akses bagi mitra driver, mitra UMKM, konsumen. Saya harap IPO GoTo memotivasi anak muda memberi energi baru bagi lompatan ekonomi negara kita,” ucap Presiden Joko Widodo dalam sambutan virtualnya, Senin.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian), Airlangga Hartarto juga mengapresiasi adanya Saham Gotong Royong yang dibagi. “Apresiasi ini yang pertama di Indonesia, yang pertama ini pemenangnya adalah UMKM,” ucap Airlangga.

CEO Grup GoTo, Andre Soelistyo mengatakan, mengawali perjalanan GoTo sebagai perusahaan terbuka yang tercatat di BEI. Melalui momen bersejarah ini, akan meningkatkan kemampuan untuk mencapai misi, seraya melayani seluruh pihak di dalam ekosistem dengan lebih baik.

Meski berlangsung di tengah gejolak pasar global, ketertarikan yang tinggi dari para investor mencerminkan tingginya permintaan atas layanan on-demand, e-commerce, dan teknologi finansial di kawasan Asia Tenggara, serta kepercayaan pada posisi GoTo sebagai ekosistem digital terintegrasi terbesar di Indonesia.

“Akhirnya, pihak yang paling berhak menerima apresiasi untuk pencapaian hari ini adalah mereka yang sudah bekerja keras untuk tumbuh bersama GoTo. Keberhasilan kami adalah berkat para mitra pengemudi, pedagang, konsumen, dan karyawan kami," kata Andre.

itulah sebabnya, imbuh dia, pihaknya berupaya keras memastikan semua pihak tersebut mendapat manfaat dari IPO Perusahaan melalui Program Saham Gotong Royong, yang menjadi salah satu program kepemilikan saham paling inklusif di dunia pada saat ini.

Dengan upaya bersama dari semua pemangku kepentingan ini, kami akan melanjutkan misi kami untuk mendorong kemajuan bagi Indonesia dan Asia Tenggara,” ucap Andre.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Jadwal Terbaru Kereta Bandara YIA dari Stasiun Tugu Minggu 6 Oktober 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu

Jogja
| Minggu, 06 Oktober 2024, 03:17 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Jogja lewat Diorama

Wisata
| Rabu, 02 Oktober 2024, 22:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement