Advertisement
Paku Alam X Tegaskan Pentingnya Edukasi Perpajakan

Advertisement
JOGJA—Wakil Gubernur DIY, KGPAA Paku Alam X mendorong edukasi perpajakan terus digencarkan. Melalui kesadaran yang terbangun, tidak akan ada rasa berat bagi masyarakat untuk melaksanakan kewajibannya.
Pajak menurut Paku Alam X adalah hal sensitif bagi masyarakat tapi sangat krusial. Ketepatan dan ketaatan dalam berpajak, akan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan. Mengingat, pajak yang dibayarkan akan kembali dinikmati masyarakat dalam bentuk yang lain seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pengelolaan bencana, dan yang lainnya.
Advertisement
“Saya ndherek titip warga DIY dalam hal perpajakan. Terima kasih dari kantor pajak banyak membantu kami, dan ke depan saya dan jajaran akan terus berkoordinasi dengan DJP untuk membangun masyarakat kami lebih baik, lebih teredukasi,” ucap Paku Alam X, Kamis (2/6/2022).
Plt Kepala Kanwil DJP DIY, Slamet Sutantyo mengatakan akan siap melaksanakan arahan Wagub DIY terutama untuk bekerjasama mengedukasi masyarakat. Slamet yang saat ini juga mengampu tugas sebagai Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Tengah 2 di Solo ini mengatakan siap untuk mengedukasi masyarakat DIY. Dirinya akan melakukan edukasi melalui baik itu diseminasi, sosialisasi atau penyuluhan, seminar dan berbagai metode lainnya.
Baca juga: PPN Naik Jadi 11%, Pengusaha Jogja Waswas
Slamet berjanji akan mengedukasi masyarakat DIY tentang kewajiban perpajakan. Kewajiban dan hak perpajakan akan diinformasikan dengan sejelas-jelasnya bahwa pajak yang diperintahkan oleh instansi vertikal akan kembali ke masyarakat yang seluas-luasnya. Kewajiban membayar pajak tidak akan sia-sia karena akan kembali lagi pada mereka dalam bentuk yang lain.
“Kita kembalikan pajak ini dalam bentuk DAU, DAK, Dana Keistimewaan, BLT dan lainnya. Semua yang berasal dari pusat ini didanai oleh sedikitnya minimal 71% dari pajak,” ucap Slamet.
Slamet berkata akan berupaya menyadarkan dan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya kesadaran perpajakan bagi kelangsungan pembangunan bangsa. Tidak hanya pajak saja, tapi masyarakat yang teredukasi dengan baik dalam segala aspek akan membawa kemajuan bagi masyarakat itu sendiri. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Domain dot id Tembus 1,3 Juta Pengguna, Buka Peluang Ekonomi Baru
- Harga Minyak Mentah RI, Agustus Turun Jadi 66,07 dolar AS per barel
- Jadwal Bus Damri Jogja Semarang Hari Ini 15 September 2025
Advertisement

Serapan APBD Perubahan Sleman Capai 58 Persen dari Rp3,388 Triliun
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Pengusaha Rokok Berharap Tidak Ada Kenaikan Cukai Tahun Depan
- Trump Turunkan Tarif Mobil dari Jepang 15 Persen per Hari Ini
- Harga Emas Diramal Tembus 4.000 Dolar AS Troy Ounce pada 2026
- Pasar Panel Surya RI Dikuasai Produk Murah China
- KKP Targetkan Indonesia Stop Impor Garam pada 2027
- Merger Pelita Air dan Garuda, Begini Tanggapan CEO Danantara
- Impor Komoditas Etanol Akan Dibatasi, Ini Tujuannya
Advertisement
Advertisement