Advertisement
Indonesia Ekspor Ribuan Sepatu Nike ke Belanda

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Indonesia mengekspor sepatu Nike ke Belanda. Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan melepas ekspor sepatu olahraga buatan Indonesia dengan merek Nike sebanyak 6.700 pasang ke Belanda. Sepatu tersebut diproduksi oleh PT Pratama Abadi Industri.
Zulhas mengatakan alas kaki yang termasuk industri padat karya menjadi sektor penting karena menyerap banyak tenaga kerja, salah satunya pabrik rekanan Nike tersebut yang menaungi 40.000 tenaga kerja.
Advertisement
“Saya bahagia akan pelepasan ekspor produk alas kaki merek Nike oleh PT Pratama Abadi Industri ke Belanda dengan nilai transaksi sebesar US$211.518,” kata Mendag di Tangerang Selatan, Selasa (13/9/2022).
PT Pratama Abadi Industri merupakan pabrik rekanan Nike di Indonesia yang membuat produk sepatu olahraga dengan orientasi ekspor.
Pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi sebesar 3,6 juta pasang sepatu per bulan dan nilai ekspor mencapai US$550 juta di 2021.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) ekspor sepatu olahraga pada 2021 mencapai 227.800 ton atau senilai US$4,63 miliar dengan negara tujuan utama terbesar yaitu Amerika Serikat.
Dalam memperluas pasar dan mendukung sektor padat karya untuk ekspor, Kemendag terus berupaya menghasilkan perjanjian dagang dengan beberapa negara, terbaru Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) dan Indonesia Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (IK CEPA) yang resmi menjadi undang-undang.
Melalui RCEP, Indonesia akan lebih mudah dalam melakukan ekspor karena terbebas dari pajak.
“Kami pemerintah tentu akan mendukung sekuat tenaga yang bisa kami lakukan agar industri padat karya bertahan dan berkembang. Kami siapkan tollways-nya, agar dapat mempercepat perjanjian dagang itu yang CEPA antara Indonesia dengan Uni Eropa,” ujarnya.
Zulhas melaporkan saat ini Indonesia—European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement masih belum selesai akibat beberapa alasan. Dia berharap perjanjian tersebut dapat selesai di kepemimpinannya sehingga memberikan jalan bagi para eksportir untuk mengirim barang ke pasar Eropa.
BACA JUGA: Tol Jogja-Solo Seksi Kartasura-Purwomartani Selesai Agustus 2023
Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur Nike Indonesia Joseph Warren mengungkapkan ekspor yang berlangsung pada hari ini merupakan pengiriman ke-99 sepanjang 2022 dengan tujuan Eropa, yang memang menjadi negara tujuan ekspor nomor 2 terbesar untuk Nike Indonesia. “Dengan total ekspor setiap tahun sebanyak US$700 juta. Semuanya dibuat di 39 pabrik rekanan di Indonesia,” ungkapnya.
Untuk itu, Joseph juga mendukung dan meminta kepada pemerintah untuk dapat memperluas dan memudahkan akses pasar, khususnya Eropa.
“Kami minta banyak dukungan Kemendag pembukaan pasar produk alas kaki,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerapan Tarif Impor AS, China Peringatkan Potensi Krisis Kemanusiaan
- Perang Dagang, China Balas Amerika Serikat dengan Mengenakan Tarif Impor 125 Persen
- Tarif Impor Amerika Serikat atas Barang-Barang dari China 145 Persen, Bukan 125 Persen
- Kementerian Pekerjaan Umum Setujui Kenaikan Lima Ruas Jalan Tol, Ini Daftarnya
- Rencana Pembukaan Keran Impor Tanpa Kuota, Wamentan Pastikan Tidak Merugikan Industri Lokal
Advertisement

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Selasa 15 April 2025, Berangkat dari Stasiun Lempuyangan hingga Purwosari
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- OJK Wajibkan Pinjaman Online Lebih Dari Rp2 Miliar Wajib Ada Agunan
- Cek Harga Emas Hari Ini, Antam, UBS dan Galeri24, Senin 14 April 2025
- Cek Harga Pangan Hari Ini, Senin 14 April, Cabai Rawit Naik dan Telur Turun
- Penguatan Bursa Saham Asia, IHSG Ditutup Menguat Awal Pekan Ini
- Tropicana Slim Gandeng Komunitas PoundFit di 41 Kota Se-Indonesia, Ajak Masyarakat Bergerak Aktif dan Bijak Konsumsi Pasca Lebaran
- Perang Tarif Amerika Serikat dan China Justru Disebut Beri Peluang untuk Indonesia
- Prabowo Berencana Hapus Kuota Impor, Begini Kata Pengusaha Ritel
Advertisement