Advertisement
Harga Pangan Hari Ini, Daging Ayam dan Telur Kompak Naik
Pedagang sembako Pasar Bantul keluhkan penjualan dagangan yang sepi pada lebaran kedua di tengah pandemi, Selasa (11/5/2021). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sejumlah harga pangan mengalami kenaikan di rata-rata pasar se-Indonesia pada hari ini, Sabtu (26/8/2023). Salah satunya kenaikan telur dan ayam yang naik dibandingkan dengan pekan sebelumnya.
Melansir Panel Harga Pangan Nasional Badan Pangan Nasional, pada 26 Agustus 2023 pukul 09.00 WIB harga ayam mengalami kenaikan cukup tinggi mencapai 3% atau meningkat Rp1100 menjadi Rp36.660 per kilogram. Sebaliknya, harga daging sapi turun 0,54% menjadi Rp134.150 per kilogram.
Advertisement
BACA JUGA: Harga Beras, Telur hingga Daging Ayam Naik
Sementara itu, Telur naik 0,93% menjadi Rp30.360 per kilogram. Kenaikan harga pangan juga menyasar gula konsumsi dan minyak goreng kemasan sederhana yang masing-masing naik kurang dari 1% menjadi Rp14.820 dan Rp17.640 per kilogram.
Selanjutnya, harga pangan yang mengalami kenaikkan lainnya adalah minyak goreng curah naik 0,82% menjadi Rp14.790 kilogram dan jagung peternak naik tipis 0,20% dengan harga Rp6.590 per kilogram.
Kemudian, harga rata-rata beras premium masih stabil dengan tidak ada penurunan atau kenaikan pada harga Rp13.840 per kilogram, sementara harga beras medium melandai 0,49% menjadi Rp12.110 per kilogram.
Harga bawang-bawangan mengalami kinerja yang beragam, seperti bawang merah yang mengalami penurunan 1,8% dengan harga Rp26.270 per kilogram. Sebaliknya, bawang putih bonggol mengalami peningkatan 0,23% menjadi Rp38.760 per kilogram.
Adapun, keluarga cabai-cabaian baik cabai merah keriting dan rawit keduanya kompak menurun. Untuk cabai merah keriting turun 0,83% menjadi Rp42.380 per kilogram, sedangkan cabai rawit Rp43.360 per kilogram.
Di sisi lain, tepung terigu curah maupun kemasan sama-sama mengalami penurunan, harga terpung terigu curah turun 0,36% menjadi Rp10.980 sedangkan tepung terigu kemasan turun 1,24% dengan harga Rp13.540 per kilogram.
Komoditas laut seperti ikan kembung, ikan tongkol ikut mengalami kenaikan harga. Harga ikan tongkol naik 1,94% menjadi Rp35.650 per kilogram, dan ikan kembung naik 2,96% menjadi Rp40.400 per kilogram.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
Prabowo Raih Komitmen Investasi 8,5 Miliar Dolar AS dari Lawatannya ke Inggris
Sah! Maya Watono Jabat Direktur Utama Holding BUMN InJourney, Berikut Profilnya
Advertisement
Harga Bitcoin Pecah Rekor, Investor Diminta Berhati-hati Titipkan Dana Investasinya
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diprediksi Capai 4,7 hingga 4,9 Persen di 2025
OJK: KUR Tidak Termasuk Utang Macet yang Bisa Dihapus
Menko Bidang Pangan Sebut Ada Rencana Setop Impor Beras Tahun Depan
Advertisement
Harga MinyaKita Melambung hingga Rp18.000, Kemendag Segera Panggil Distributor
Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
Menyambut Masa Depan Cerah Emas dan Pangan pada 2025
PPN Jadi 12% Tahun Depan, Harga Barang Elektronik Juga Bakal Ikut Naik
Advertisement
Ekonom Dukung Keputusan BI Tahan Suku Bunga 6%
Berita Pilihan
- Ribuan Orang Teken Petisi Tolak PPN 12 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 November Naik Signifikan, Rp1.498 Juta per Gram
- Garuda Indonesia Dukung Rencana Pemerintah Turunkan Harga Tiket Pesawat
- Dampak Aksi Boikot 47 Gerai KFC Tutup, 17 Restoran Pizza Hut Berhenti Beroperasi
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik Signifikan, Rp1.476 Juta per Gram.
Advertisement
Awasi Masa Tenang, Bawaslu Siagakan Semua Petugas Pengawas
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Mengenal Galeri 24, Anak Perusahaan Pegadaian untuk Investasi Emas
- Harga MinyaKita Melambung hingga Rp18.000, Kemendag Segera Panggil Distributor
- GATF Kembali Digelar di Jakarta, Hadirkan Lebih dari 500 Ribu Kursi dengan Harga Terjangkau
- Menko Bidang Pangan Sebut Ada Rencana Setop Impor Beras Tahun Depan
- OJK: KUR Tidak Termasuk Utang Macet yang Bisa Dihapus
- Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Diprediksi Capai 4,7 hingga 4,9 Persen di 2025
- Harga Bitcoin Pecah Rekor, Investor Diminta Berhati-hati Titipkan Dana Investasinya
Advertisement
Advertisement
