Advertisement
Disperindag DIY Sebut Industri Tekstil Masih Sehat di Tengah Tekanan Global
![Disperindag DIY Sebut Industri Tekstil Masih Sehat di Tengah Tekanan Global](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/28/1179487/tekstil-rev.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY menyebut industri tekstil masih berjalan normal di tengah kondisi global yang kurang mendukung. Kepala Disperindag DIY, Syam Arjayanti mengatakan operasional kegiatan industri masih berjalan baik.
"Industri tekstil DIY alhamdulilah masih berjalan normal, dan semoga akan tetap berjalan dengan baik," ucapnya, Jumat (28/6/2024).
Advertisement
Dia mengatakan Disperindag DIY berkolaborasi dengan semua pihak mengupayakan agar kegiatan operasional bisa berjalan lancar. Seperti dengan Bea Cukai, Dinas Perizinan, Kementerian Perdagangan, Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY, hingga Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) DIY.
Lebih lanjut dia mengatakan gerakan bangga buatan Jogja juga terus digencarkan. Sehingga masyarakat bisa berperan dalan meningkatkan perekonomian di DIY.
BACA JUGA: Industri Tekstil Dalam Negeri Disebut Terpuruk Selama 9 Tahun Terakhir
"Sinergi Disperindag dengan berbagai instansi dan asosiasi terus ditingkatkan dalam kegiatan pelayanan ekspor," jelasnya.
Sebelumya, API DIY menyebut sampai saat ini belum ada perusahaan tekstil yang melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Wakil Ketua Bidang Organisasi & Keanggotaan API DIY, Timotius Apriyanto mengatakan berdasarkan musyawarah API DIY 2024 belum ada laporan perusahaan tekstil yang melakukan PHK.
Dia mengatakan memang ada informasi yang menyebutkan bahwa di luar DIY sudah ada beberapa perusahaan tekstil yang tutup. Di DIY sendiri, ada satu perusahaan yang tengah recovery dan diharapkan akan baik-baik saja.
"Secara umum belum ada laporan perusahaan yang melakukan layoff, saya ada di forum Tripartit juga," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ribuan Mesin ATM Tumbang Digerus Modernisasi Perbankan
- OJK Siapkan Strategi untuk Cegah Transaksi Judi Online Masuk Pasar Keuangan
- Imbas Persaingan Ketat di China, Produksi Global Toyota pada Mei Turun 4,1 Persen
- Harga Emas Antam Hari Ini Kamis 27 Juni 2024 Anjlok, Buruan Beli!
- Layanan Perbankan Dipastikan Aman dari Serangan Ransomware
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/30/1179774/adv-jogja-mendongeng.jpg)
Jogja Mendongeng, Jogja Istimewa Ditunjukkan dalam Bentuk Dongeng
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Harga Emas Antam Hari Ini Minggu (30/6) Stagnan, Termurah Rp732.500
- PHRI DIY Sebut Penerbangan Langsung YIA-Thailand Masih Diurus
- Anggota DPR Minta Bea Masuk Barang China Dikhususkan untuk Industri Tekstil
- Kena Jerat Pinjaman Online Ilegal, 84 Warga DIY Mengadu ke OJK
- Ribuan Mesin ATM Tumbang Digerus Modernisasi Perbankan
Advertisement
Advertisement