Advertisement
Panen Rampung, Harga Gabah di DIY Juni 2024 Naik
![Panen Rampung, Harga Gabah di DIY Juni 2024 Naik](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/05/1180305/jalan-alternatif--gunungkidul-sleman-ok.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA— Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) DIY mencatat panen di DIY sudah rampung 100%. Plt. Kepala DPKP DIY, R. Hery Sulistio Hermawan mengaku bersyukur masih ada panen di Juni 2024 sekitar 10.000 hektar di Kabupaten Kulonprogo, Sleman, Bantul, dan sedikit di Kulonprogo.
"Ya sudah 100%," ucapnya beberapa hari lalu.
Advertisement
Dia menyebut berdasarkan catatan dari aplikasi Sistem Informasi PDPS (Penguatan Data Pangan Strategis) tercatat luas panen Mei 2024 mencapai 12.061 hektar. Paling luas di Kabupaten Kulonprogo 4.500 hektar, Kabupaten Sleman 3.000 hektar, dan Kabupaten Bantul 2.600 hektar.
Badan Pusat Statistik (BPS) DIY mencatat harga gabah bulan Juni 2024 berdasarkan hasil observasi 50 transaksi 44% nya berupa Gabah Kering Panen (GKP) dan 56% nya merupakan Gabah Kering Giling (GKG). Tercatat harga gabah tertinggi Rp6.800 per kg kualitas GKG varietas Inpari dan Sri Putih. Sementara harga terendah Rp5.300 per kg kualitas GKP varietas Inpari, Suppadi, dan IR-64.
BACA JUGA: Sempat Turun di Mei 2024, Harga Gabah Bakal Naik Lagi Bulan Ini
Kepala BPS DIY, Herum Fajarwati mengatakan GKG di tingkat petani secara bulanan atau (month-to-month/mtm) mengalami kenaikan 10,10% menjadi Rp6.507,14 per kg dan GKG tingkat penggilingan naik 10% menjadi Rp6.592,86 per kg. Sementara GKP di tingkat petani turun 2,23% menjadi Rp5.490,91 per kg dan GKP di tingkat penggilingan turun 2,21% menjadi Rp5.540,91 per kg.
"Kami tidak menemukan di dalam observasi gabah diluar kualitas," kata Herum.
Lebih lanjut dia mengatakan, rata-rata harga gabah di tingkat penggilingan pada Juni 2023 - Juni 2024 GKG secara tahunan atau (year-on-year/yoy) naik 13,54% dan GKP naik 12,38%.
Ia menyebut kenaikan ini dipengaruhi oleh peraturan dari pemerintah terkait harga patokan dan terjadinya kemarau panjang tahun lalu. Sehingga Agustus 2023 sampai dengan Februari 2024 harganya cenderung naik.
"Kenaikan harga gabah juga diikuti kenaikan harga beras," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Harga Bawang dan Cabai Naik, Beras Juga Mahal Hari Ini
- Tiket ke Singapura Mahal Mulai 2026, Ini Sebabnya
- Produk China Membanjiri Pasar Indonesia, Kadin Minta Penelusuran Jalur Impor Ilegal
- Kemenhub Bakal Kaji Kembali Tarif Batas Atas dan Tarif Batas Bawah Tiket Pesawat
- Banyak Perusahaan Tak Disiplin Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/08/1180593/udw-1.jpg)
Sambut Tahun Ajaran Baru, Siswa SMA Stella Duce 1 Yogyakarta Belajar bareng UKDW
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Produk China Membanjir Bukti Lemahnya Pengawasan Pemerintah terhadap Mafia Impor
- Diduga Ada Mark Up Harga Beras Impor, DPR RI Dorong Dibentuknya Pansus
- Gelar Wilujengan Ke-59, Sahid Group Hadirkan Patung Eyang Sahid di Hotel
- Ekspor Bantul Meningkat 2 Kali Lipat Tahun Ini, Kebanyakan dari Sektor Ini
- Aqua Dryer Series LEKA, Bikin Tas dan Sepatu Branded Tetap Awet
Advertisement
Advertisement