Advertisement
Pabrik Emas Antam di Gresik Jawa Timur Ditarget Beroperasi pada 2027

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pabrik pencetakan emas Antam di kawasan Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE), Gresik, Jawa Timur, ditarget mulai bisa beroperasi penuh pada kuartal empat (Q4) tahun 2027.
Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) menyebut proyek pabrik manufaktur logam mulia di Gresik yang dijuluki Avere ini, disebut memiliki nilai investasi senilai 70 juta dolar AS (sekitar Rp1,14 triliun).
Advertisement
BACA JUGA: Syarat Penerima Dana PIP 2025, Begini Cara Mengeceknya
“Akselerasi pelaksanaan kegiatan konstruksi di kuartal empat tahun 2025 agar commissioning di kuartal empat tahun 2027,” kata Achmad dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi XII DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, dikutip Kamis (17/7/2025).
Dia mengatakan, pembangunan proyek pabrik ini merupakan salah satu strategi perusahaan dalam percepatan hilirisasi emas.
Lebih lanjut, ia mengatakan, pabrik yang tengah memasuki tahap pra-konstruksi itu nantinya dapat menghasilkan lima juta keping logam mulia batangan dan koin, serta emas industri.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa Antam nantinya akan menyerap 30 ton emas yang dihasilkan melalui fasilitas precious metal refinery (PMR), yang termasuk dalam bagian pabrik pemurnian atau smelter katoda tembaga milik PT Freeport Indonesia (PTFI) di Manyar, Gresik, Jawa Timur.
“Saat ini, kami juga sudah bekerja sama dengan anak perusahaan MIND ID yaitu Freeport untuk bisa memanfaatkan secara maksimal emas yang dihasilkan oleh Freeport, dan untuk dimanfaatkan juga oleh bangsa Indonesia (dengan) dibeli dalam bentuk kepingan-kepingan emas, yang merupakan produk asli dari bangsa Indonesia,” ujarnya.
Selain itu, ia mengatakan pembangunan proyek ini juga selaras dengan pertumbuhan penjualan emas Antam di masyarakat. “Penjualan emas PT Antam melalui brand nasional Logam Mulia juga terus meningkat, sehingga sangat membutuhkan bahan baku emas,” kata Achmad.
“Pertumbuhan kesadaran masyarakat untuk menggunakan emas sebagai instrumen investasi dan juga untuk hedging atau punya nilai-nilai itu makin meningkat,” ujarnya menambahkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bersiap Impor Minyak dari Amerika Serikat, Pertamina Minta Dukungan Aturan dari Pemerintah
- Paling Besar dan Kompleks, Rantai Pasokan China Dipuji sebagai Keajaiban
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp991.000
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Kamis (17/7/2025)
- Bank Indonesia Putuskan Turunkan BI-Rate Jadi 5,25 Persen
Advertisement

Beberapa Guru Sekolah Rakyat Mengundurkan Diri, Mensos: Kami Sedang Upayakan Penambahan
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Produk AS Bebas Bea Masuk RI, Kadin Tekankan Industri Lokal Harus Siap
- Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Kamis (17/7/2025)
- Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini, Mulai Rp991.000
- Mulai 17 Agustus, WNI di Jepang dan China Dapat Melakukan Transaksi Pakai QRIS
- Satoria Hotel Yogyakarta Tawarkan Special Deal di Ikappesty Wedding Expo
- Pabrik Emas Antam di Gresik Jawa Timur Ditarget Beroperasi pada 2027
- Sekjen Kementerian ATR/BPN Sebut Donor Darah Bermanfaat bagi Kesehatan dan Sesama
Advertisement
Advertisement