Advertisement
RUPIAH MENGKHAWATIRKAN : Presiden Terus Monitor Pergerakan Nilai Tukar Rupiah
Advertisement
[caption id="attachment_414829" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/06/11/rupiah-mengkhawatirkan-presiden-terus-monitor-pergerakan-nilai-tukar-rupiah-414828/uang-rupiah-dolar-reuters" rel="attachment wp-att-414829">http://images.harianjogja.com/2013/06/uang-RUPIAH-DOLAR-reuters-370x230.jpg" alt="" width="370" height="230" /> Foto Ilustrasi
JIBI/Harian Jogja/Reuters[/caption]
JAKARTA-Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terus memonitor dan mengawasi pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat sambil terus berkoordinasi dengan Gubernur Bank Indonesia.
Advertisement
"Mekanisme sedang berjalan. Presiden monitoring, evaluasi dan pengawasan pergerakan nilai tukar rupiah terus dilakukan. Tetap berkoordinasi dengan Gubernur BI agar nilai tukar rupiah tetap berjalan," kata Staf khusus Presiden bidang ekonomi Firmansyah di Kompleks Istana Presiden Jakarta, Selasa (6/11/2013).
Ia mengatakan harapan pemerintah nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat berkisar antara Rp9.500 hingga Rp9.800.
"Kalau terlalu naik tidak terlalu bagus untuk ekspor kita, kalau terlalu drop tidak baik untuk impor kita," katanya.
Firmasnyah mengatakan setidaknya ada dua hal yang mempengaruhi fluktuasi nilai tukar rupiah atas dolar AS.
"Kita lihat ada dua aspek, kawasan regional dan global ada tekanan terhadap nilai tukar mata uang, itu sedikit banyak berdampak pada nilai rupiah kita. Yang kedua, kita ketahui di sejumlah media, kita masih menunggu keputusan kenaikan BBM," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Usai Libur Lebaran, Harga Cabai, Daging, Bawang Merah dan Gula Kompak Naik
- INNSiDE Yogyakarta Umumkan Pemenang Grand Prize Bu Iin
- Antisipasi Perang Iran Israel, Program Gas Murah Bakal Dilanjutkan
- PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Advertisement
Advertisement