Advertisement
VSI akan Bangun Kondotel di Jogja

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- PT Veritra Sentosa Internasional (VSI) sebuah perusahaan yang dikembangkan oleh Ust Yusuf Mansur bekerja sama dengan PT Grha Suryamas Vinandito membangun Moya Vidi Condotel.
Pada Mei 2014, peletakan batu pertama gedung tersebut akan dilakukan dan ditargetkan pada akhir 2015 kondotel yang terletak di Jl. Magelang itu siap melayani masyarakat.
Advertisement
Dalam sebuah Roadshow “Sukses Bersama VSI”, Pembicara Nasional VSI, M. Jasman Sumadji mengatakan VSI merupakan perusahaan network marketing di Indonesia. Bisnis ini dimulai dari keprihatinan Yusuf Mansur melihat aset bangsa yang banyak diambil alih kapitalis asing.
“Hasil dari pembangunan condotel ini akan menjadi modal pembangunan hotel kedua, ketiga dan keempat. Setiap anggota VSI tetap dapat menjadi pemilik hotel-hotel itu dan perusahaan lain yang akan berdiri,” terangnya.
Exclusive Agent Bintang Promosindo untuk Moya Vidi Condotel, Diaz Arjun Ardian mengatakan setiap anggota pemula VSI dapat melakukan penjualan pulsa dan all-payment gateway yang lazim dimiliki toko retail modern.
Dengan software yang tersedia setiap orang dapat melakukan berbagai transkasi seperti melayani pembayaran tagihan listrik, pulsa, internet, TV kabel, PDAM hingga penjualan tiket perjalanan.
Keanggotaan VSI terdiri dari lima kategori, yakni basic, silver, gold, platinum dan titanium. Semakin tinggi kategori yang dipilih saat mendaftar, semakin banyak keuntungan yang diperoleh.
“Hingga saat ini, dari 200 kamar condotel yang ditawarkan telah terjual 117. Kalau mau beli saham Moya Vidi Condotel, juga harus menjadi anggota VSI dulu,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Buruh DIY Desak Revisi UU Ketenagakerjaan Berperspektif Gender
Advertisement

Thai AirAsia Sambung Kembali Penerbangan Internasional di GBIA
Advertisement
Berita Populer
- Pertamina Jamin SPBU Penuhi Standar Global Hasil Audit Independen
- Pasar Modal Indonesia Jadi Terbesar di ASEAN, Ungguli Singapura
- Harga Emas Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini Turun, Cek di Sini
- Pengamat Sebut Diskon Tarif Pesawat Nataru Tak Berdampak Signifikan
- BI DIY Sebut Sampai Saat Ini Belum Ada Laporan QRIS Palsu
- Realisasi Investasi Dalam Negeri Triwulan III Capai Rp491,4 Triliun
- Komitmen Anti Fraud, Pegadaian Perkuat Kepatuhan dan Transparansi
Advertisement
Advertisement