Advertisement
SUBSIDI RUMAH MURAH : REI DIY Tolak Kebijakan Kemenpera

Advertisement
Harianjogja, JOGJA–Real Estate Indonesia (REI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menilai penghapusan subsidi rumah tapak melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Maret 2015 mendatang tidak seharusnya dilakukan. Subsidi rumah murah masih sangat dibutuhkan masyarakat yang kurang mampu.
Ketua DPD REI DIY, Remigius Edy Waluyo mengatakan angka kekurangan rumah (backlog) secara nasional masih sangat tinggi. Namun dirinya mengaku memang belum mengetahui perihal kebijakan Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) yang akan menghentikan penyaluran bantuan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) berskema FLPP terhadap rumah tapak.
Advertisement
“Saya tidak setuju dan menolak kebijakan ini. Selain belum tepat sasaran, kebijakan tersebut tidak serta merta bisa diterapkan di seluruh daerah. Apalagi harga rumah tapak sudah naik dari Rp88 juta menjadi Rp118 juta dan harga vertical housing [rumah susun] justru lebih mahal dari landed housing [rumah tapak] yaitu Rp216 juta,” kata Remigius, Rabu (7/5/2014).
Menurut dia, kebijakan itu hanya tepat diterapkan khusus di Ibukota atau kota besar saja yang memang terbatas lahan. Namun untuk wilayah DIY, luasannya masih memadahi.
Pihaknya mengharapkan pemerintah membatalkan rencana tersebut mengingat kebutuhan rumah murah masih sangat diperlukan masyarakat. Apabila kebijakan tersebut dipaksakan, dia khawatir angka backlog akan semakin tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Presiden Prabowo Subianto Dijadwalkan Bertemu Donald Trump untuk Negosiasi Tarif Impor
- Ini Profil Riza Chalid Saudagar Minyak yang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Pertamina
- Aturan Rumah Bersubsidi Ukuran Mini Batal Direalisasikan, Ini Daftar dan Ukuran yang Berlaku
Advertisement

Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kementerian PKP Tegaskan Regulasi Rumah Bersubsidi Kembali ke Versi 2023
- Cari Smart TV untuk Streaming Netflix dan YouTube? Intip Rekomendasinya dari Polytron!
- Begini Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2025 Menurut Apindo DIY
- Staf Ahli Bidang Teknologi Informasi Tinjau Kantah Virtual Kota Tangerang: Benar-benar Digital Twin
- Rute Penerbangan Yogyakarta-Karimunjawa Dibuka, GIPI Dorong Pemda DIY Ciptakan Pasar
- Hingga Juli 2025 Sebanyak 2.495 Pekerja di DIY Terkena PHK
- Pesan Menteri Nusron dalam Forum Pembangunan Wilayah di Sulteng: Tata Ruang Harus Ketat demi Jaga Ketahanan Pangan
Advertisement
Advertisement