Advertisement
Lebaran, BI Pantau Jaringan Transaksi ATM dan Nontunai
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Bank Indonesia akan terus memantau jaringan transaksi melalui anjungan tunai mandiri dan transaksi non tunai atau uang elektronik selama libur Lebaran.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Sugeng mengatakan pihaknya telah mengimbau bank agar menyiapkan ketersediaan uang tunai serta layanan isi ulang saldo kartu uang elektronik di sejumlah titik padat pemudik.
Advertisement
"Tentunya kami juga mengimbau masyarakat agar membekali diri dengan saldo uang elektronik yang cukup sebelum berangkat mudik," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (8/6/2018).
Tahun ini merupakan kali pertama pemberlakuan gerbang tol otomatis selama musim mudik Lebaran sejak diimplementasikan pada Oktober 2017.
Sugeng mengatakan untuk menghindari kendala dalam pengisian ulang saldo kartu uang elektronik, BI dan bank penerbit kartu telah menyediakan sejumlah titik top up di beberapa rest area, toll gate, dan ATM bank yang mendukung pengisian ulang kartu.
"Ini [gerbang tol otomatis] juga masih dalam pengembangan tentu masih ada yang kurang tetapi kami terus pantau dan koordinasi intensif dengan perbankan agar menyiapkan titik top up di ATM, rest area, dan posko mudik," kata Sugeng.
Lonjakan Transaksi Uang Elektronik
Sebelumnya, pihak perbankan telah memperkirakan akan terjadi lonjakan transaksi uang elektronik. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., misalnya, memperkirakan transaksi Tapcash akan melonjak pada periode Lebaran tahun ini, khususnya untuk transaksi di jalan tol.
Menurut Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BNI Dadang Setiabudi, sejak Oktober 2017 pembayaran seluruh ruas tol telah menggunakan uang elektronik sehingga transaksi diperkirakan meningkat.
“Transaksi TapCash sendiri untuk tahun 2018 akan meningkat 200 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk itu BNI secara konsisten terus menyiapkan penambahan titik akseptasi transaksi, channel untuk topup dan stabilitas sistem sehingga kenyamanan masyarakat saat bertransaksi tetap terjaga," ujarnya seperti dikutip dari Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) (28/5/2018).
Kendati tidak memerinci, Dadang menyebutkan pihaknya menyiapkan mesin EDC di beberapa pintu tol untuk memudahkan penggunakan melakukan top up kartu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Dorong Laju Transisi Energi, PLN Kampanyekan Kendaraan Listrik pada Peringatan Hari Bumi 2024 Jawa Tengah
- Tak Terpengaruh Konflik Iran-Israel Harga Minyak Dunia Turun
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, DPD REI DIY: Tidak Menjadikan Bisnis Properti Kolaps
- Seusai Lebaran, Harga Bawang Merah Jadi Mahal
- Lahan Panen DIY April 2024 Diperkirakan 35.557 Hektare, Gunungkidul Terluas
- PLN Mobile Proliga 2024 Siap Digelar, Kolaborasi Dukungan Untuk Pengembangan Voli di Tanah Air
- Cuaca Tak Menentu Bikin Harga Bawang Merah Melonjak Drastis
Advertisement
Advertisement