Advertisement
Warung Kopi Indonesia Pertama di Paris Dibuka di Montmarte
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Bermula hanya menjadi wisatawan mancanegara (wisman) yang wara-wiri ke Indonesia, kini warga Prancis, Adrien Mankenda justru membuka warung kopi Indonesia dengan nama Le Warung berlokasi di daerah Montmarte. Lokasi ini dikenal sebagai daerah tempat baru hangout para artis dan pelaku seni.
“Saya ingin masyarakat Paris merasakan suasana seperti di warung-warung kopi yang berada di Indonesia dan tentunya agar dapat merasakan betapa lezatnya kopi Indonesia terutama kopi luwak Indonesia” ungkap Adrien Mankenda dalam keterangan pers yang diterima Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Minggu (23/6/2019).
Advertisement
Le Warung bekerja sama dengan PT Berkah Rumah Dagang Indonesia (PT Berdi) sebagai mitra usaha dan penyediaan kopi yang direncanakan berasal dari masing-masing daerah di Indonesia. Direktur Utama PT Berdi, Deibel Effendi, berpendapat kerja sama tersebut dapat dilihat sebagai terobosan strategis yang bersifat out of the box dalam memperkenalkan kopi spesial Indonesia, khususnya kopi Luwak.
Le Warung akan menjadi sarana untuk penjualan kopi kemasan yang memberikan nilai tambah dibanding apabila hanya mengekspor dalam bentuk green bean karena kopi yang diekspor dan dipasarkan melalui Le Warung sudah dalam bentuk roasted atau bubuk.
Ke depan, kerja sama tersebut akan berlanjut dengan mengembangkan cabang Le Warung yang kedua pada 2020. Kopi yang saat ini sudah diperjualkan di Le Warung antara lain kopi Ijen, Arjuna (Jatim), Flores dan Gayo.
Megawati, Atase Perdagangan Indonesia, mengatakan kerja sama ini menjadi perintis untuk dapat memperkenalkan secara langsung keanekaragaman kopi Indonesia kepada masyarakat di Paris dan diharapkan kerja sama ini solid dan kondusif untuk dapat membuka peluang akses produk lainnya di Perancis secara keseluruhan.
Selain kopi, Le Warung juga akan menyediakan menu makanan khas daerah di Indonesia yang akan diganti secara berkala setiap minggunya dengan disertai informasi yang terkait mengenai daerah yang sedang diangkat. Hal ini bertujuan agar setiap pengunjung yang datang dapat mengenal Indonesia dan mengetahui informasi-informasi terkait kuliner Indonesia secara lebih mendalam.
Tepat pada 21 Juni 2019 bersamaan dengan festival Fete de La Musique Paris, Le Warung pertama kali membukakan pintunya kepada masyarakat Paris. Untuk pembukaan ini turut dipromosikan kesenian Indonesia bekerja sama dengan KBRI Paris di mana terdapat tarian Tayub dan tarian Piring serta lagu-lagu Indonesia. “Kami ingin mengangkat semua potensi Indonesia dan khususnya pada pembukaan ini bukan hanya dari sisi kuliner, tapi juga keseniannya.” lanjut Adrien.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Asita DIY Siap Dilibatkan Pembahasan Penerbangan Internasional di YIA
- Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menteri Perindustrian Beberkan Rencana Lanjutannya
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
Advertisement
Masuk Awal Kemarau, BPBD DIY Pastikan DIY Tidak Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- LEKA Rayakan 4 Tahun Inovasi dan Pemberdayaan Perempuan
- Begini Respons ASITA Terkait 17 Bandara Internasional yang 'Turun Kasta'
- Gojek Plus Diluncurkan untuk Perluas Daya Tarik Segmen dengan Jaminan Diskon
- Nana Sudjana Dorong Bank Jateng Genjot Penyaluran Kredit Perumahan Subsidi
- Kenaikan HET Minyakita Bisa Bedampak pada Penurunan Daya Beli Masyarakat
- Asita DIY Siap Dilibatkan Pembahasan Penerbangan Internasional di YIA
- Izin Eksport Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang
Advertisement
Advertisement