Pengiriman Boeing Co Jatuh 37%
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Gelar produsen pesawat terbesar dunia sepertinya hilang dari nama Boeing Co setelah jumlah pengiriman jatuh hingga 37% pada semester I/2019.
Kecelakaan yang melibatkan pesawat seri MAX sejak akhir tahun lalu membuat banyak negara menahan pemesanan mereka terhadap Boeing. Pada 2018, perusahaan ini mengirimkan 580 unit pesawat seri 737.
Reuters melansir Rabu (10/7/2019), rival Boeing yaitu Airbus SE justru mencatatkan pertumbuhan pengiriman sebesar 28 persen secara year-on-year (yoy). Dengan demikian, untuk pertama kalinya dalam 8 tahun terakhir, Boeing mesti menerima kekalahan dari Airbus.
Selain dua kecelakaan besar yang membuat dunia ragu akan keamanan pesawat MAX-8 mereka, Boeing kembali mengidentifikasi adanya masalah di pesawat MAX yang telah di-grounded pada bulan lalu. Hal ini membuat perusahaan harus menunda kembali beroperasinya pesawat tersebut hingga akhir September 2019.
Sebagai upaya menindaklanjuti kondisi tersebut, Boeing telah memperlambat produksi dari 52 unit MAX per bulan menjadi 42 unit per bulan. Keputusan tersebut memakan biaya US$1 miliar dalam kuartal I/2019 saja.
Beberapa analis memperkirakan Boeing tak akan melakukan pengiriman lagi hingga Desember 2019. Analis JP Morgan Seth Seifman memprediksi penundaan pengiriman akan mendorong perusahaan untuk mempertimbangkan berlanjutnya pemangkasan produksi dan penambahan biaya pada kuartal kedua 2019, yang nantinya dapat memotong marjin.
Meski demikian, perusahaan AS itu masih memiliki harapan karena ada sejumlah maskapai yang tetap memesan pesawat. Pada Juni 2019, maskapai IAG asal Inggris menandatangani Letter of Intent (LoI) untuk memesan 200 unit MAX.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Reuters/bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Daya Beli Melemah, LPS Sebut Simpanan Warga di Bank Terancam Tergerus
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 Desember 2024 Stagnan, Termurah Rp810.000
- Harga Emas Antam Hari Ini 17 Desember Naik Jadi Rp1.520.000 per Gram
- Libur Natal dan Tahun Baru, AirAsia Siapkan 554.000 Kursi
- Harga Emas Antam Hari Ini 12 Desember 2024 Naik Jadi Rp1.573.000 per Gram
Advertisement
Tekan Angka Kematian Ibu-Bayi, RSUD Wonosari Luncurkan Layanan Persalinan Murah & Berkualitas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pengajuan Kasasi PT Sritex Ditolak MA, Komisi VII DPR Siapkan Langkah Lanjutan
- Jelang Akhir Tahun, PLN UID Jateng DIY bersama YBM Berikan Bantuan Penyambungan Listrik Gratis
- Soal PPN 12 Persen, Fraksi Gerindra Sebut PDIP Lempar Batu Sembunyi Tangan
- Pertamina Patra Niaga Kumpulkan Jelantah untuk Proyek Biofuel
- Kemenkeu Optimistis Pertumbuhan Ekonomi 2025 Tetap di Atas 5 Persen Meski Ada PPN 12 Persen
- Update Harga Pangan Minggu, 22 Desember 2024, Bawang dan Cabai Turun
Advertisement
Advertisement